TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Telkom Witel Priangan Timur menunjukkan komitmen kuatnya dalam mendukung pengembangan pendidikan melalui kolaborasi strategis dengan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kabupaten Tasikmalaya.
Hal ini ditunjukkan dengan partisipasi Telkom dalam Konferensi Kabupaten (Konferkab) yang digelar di Hotel Surya Kencana Pangandaran pada 17 Desember.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan Kantor Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah XII Provinsi Jawa Barat, Dadan Rachmayana MPd, serta para Kepala Sekolah SMK Negeri dan Swasta se-Kabupaten Tasikmalaya.
Baca Juga:Polbangtan Bogor Dorong Minat Siswa di Bidang Pertanian Melalui Open DayImplementasi KiDi IoT di SMK Miftahussalam Ciamis Mendorong Inovasi dan Solusi Smart Garden
Konferkab ini memiliki agenda utama pemilihan ketua MKKS SMK Kabupaten Tasikmalaya untuk periode 2025.
Selain itu, forum ini dimanfaatkan untuk memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan industri guna meningkatkan kualitas pendidikan di era digital.
Dalam acara tersebut, Head of Telkom Daerah Singaparna, Abdul Khamid Ridwanuddin, mempresentasikan program-program kolaborasi antara Telkom dan dunia pendidikan melalui kelas industri serta digitalisasi pendidikan.
Abdul Khamid menyoroti peran penting teknologi sebagai pendukung pembelajaran dan pengelolaan sekolah.
Ia juga menekankan potensi kolaborasi antara MKKS dan Telkom dalam membangun ekosistem pendidikan berbasis industri yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
Dengan menerapkan solusi teknologi, para siswa diharapkan dapat mengembangkan kompetensi yang lebih relevan sehingga mampu menghadapi tantangan dunia kerja dengan lebih percaya diri.
Paparan yang disampaikan Abdul Khamid mendapatkan respons positif dari para peserta Konferkab.
Baca Juga:District Multistakeholders Forum Dukung Regenerasi Petani dan Wirausaha MudaBerdayakan Generasi Muda Jawa Barat, Kementan Menyusun Strategi Pengembangan Klaster Hortikultura
Mereka sepakat bahwa penerapan teknologi digital merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sekaligus manajemen sekolah.
Kolaborasi semacam ini diharapkan dapat menjadi model dalam mendorong transformasi pendidikan yang lebih maju dan adaptif di era digital.
Dengan inisiatif ini, Telkom bersama MKKS SMK Kabupaten Tasikmalaya berupaya menciptakan sinergi berkelanjutan antara dunia pendidikan dan industri.
Langkah ini tidak hanya memperkuat kompetensi siswa tetapi juga membuka peluang bagi institusi pendidikan untuk menjadi lebih inovatif dalam menjawab tantangan zaman. (rls)