Terkait Penangkapan di Tasikmalaya, Rumah Terduga Teroris di Sukabumi Digeledah, 4 Warga Majalengka Ditangkap

sukabumi
Barang bukti berupa senjata api berhasil diamankan oleh Densus 88 dari rumah HJ di Desa Sukamaju, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu pagi, 28 Desember 2024. (Istimewa)
0 Komentar

SUKABUMI, RADARTASIK.ID – Detasemen Khusus 88 Anti Teror (Densus 88 AT) Polri dikabarkan menggeledah sebuah rumah milik terduga teroris di Desa Sukamaju, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu pagi, 28 Desember 2024.

Rumah tersebut diketahui milik HJ (56), yang sebelumnya ditangkap di Desa Jayaratu, Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya pada Jumat pagi, 27 Desember 2024.

Menurut informasi yang disampaikan Sekretaris Desa Sukamaju, Hendri Gustiawan, di sejumlah media Sukabumi, HJ tidak ditangkap di Sukamaju, namun memiliki rumah di wilayah tersebut yang kemudian menjadi lokasi penggeledahan.

Baca Juga:Ketua RT, RW, dan Pemilik Rumah yang Dikunjungi Terduga Teroris di Sariwangi Tasikmalaya Diperiksa Densus 88Terduga Teroris di Sariwangi Tasikmalaya Langsung Dibawa Densus 88 ke Polda Jawa Barat

Petugas berhasil mengamankan 32 barang bukti, termasuk pistol, peluru, pena berbentuk senjata api, dan buku-buku terkait radikalisme.

Barang-barang tersebut sempat diidentifikasi di Kantor Desa Sukamaju sebelum dibawa oleh petugas.

Hendri menambahkan, berdasarkan informasi dari Densus 88, HJ diduga merupakan anggota jaringan Negara Islam Indonesia (NII) dengan peran struktural tinggi, meski bukan eksekutor lapangan.

Dikonfirmasi Radartasik.id secara terpisah, Minggu, 29 Desember 2024, Camat Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya, H Wawan M Ridwan SIP MSi, mengaku mengetahui penggeledahan rumah HJ di Sukabumi oleh Densus 88 dari pemberitaan media.

Ia juga menjelaskan bahwa sejumlah warga di Desa Jayaratu, Kecamatan Sariwangi, sempat dimintai keterangan oleh Polres Tasikmalaya terkait keberadaan HJ.

Namun, warga setempat tidak mengenal HJ secara langsung sebelum penangkapan.

Hingga kini, penyelidikan terkait aktivitas terduga teroris HJ dan keterlibatannya dalam jaringan teroris masih terus dilakukan oleh pihak berwenang.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Kepala Desa Jayaratu, Kecamatan Sariwangi, Rudi Kusmayadi SIP, menegaskan bahwa terduga teroris tersebut bukan warga Desa Jayaratu, melainkan hanya bertamu ke rumah salah satu warga di Kampung Urug.

Baca Juga:Meningkatkan Kesejahteraan Petani Kabupaten Tasikmalaya, Upland Hadir dengan Modal Pembiayaan yang MudahVeteran di Kabupaten Tasikmalaya Dapat Kaki Palsu di Hari Juang TNI  AD Ke-79

Menurut Rudi, RT setempat tidak menerima laporan mengenai kedatangan tamu tersebut, sehingga tidak ada informasi sebelumnya tentang kedatangan orang yang kemudian diamankan.

Terduga teroris tersebut diketahui sempat berkunjung ke rumah seorang warga di Kampung Urug, dan saat hendak pergi, ia diantarkan oleh pemilik rumah ke terminal, di mana ia langsung diamankan oleh Densus 88.

Meskipun bukan warga setempat, Rudi mengimbau agar seluruh warga, khususnya yang berada di Kampung Urug, tetap waspada dan menjaga kondusivitas lingkungan.

0 Komentar