TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Drs H Asep Goparullah, mengungkapkan rencana reaktivasi Bandara Wiriadinata, Tasikmalaya. Hal ini disampaikannya usai menerima kabar dari pertemuan di Pangandaran, pada Jumat 20 Desember 2024.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh perwakilan Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Kepala Satuan Pelayanan Bandara Wiriadinata, dan Komandan Lanud Wiriadinata.
Dalam pertemuan tersebut, mereka bertandang ke Susi Marine untuk membahas rencana pengoperasian kembali Bandara Wiriadinata dengan tujuan penerbangan Tasikmalaya-Jakarta. Menurut Asep, operasional bandara akan menggunakan pesawat berkapasitas 12 penumpang.
Baca Juga:Persikotas Melaju ke Semifinal Liga 4 Seri Jawa Barat Usai Menang Dramatis 2-1 Lawan Maung AnomApple Dikabarkan Siap Bangun Pabrik di Bandung dan Batam, Larangan Penjualan iPhone 16 Segera Dicabut?
“Ibu Susi meminta agar minimal enam kursi dapat terisi untuk memastikan keberlangsungan operasional penerbangan. Dua kursi sudah dialokasikan untuk pihak Lanud, sementara empat kursi lainnya diharapkan dapat diisi oleh pemerintah daerah, instansi vertikal, maupun masyarakat umum yang ingin bepergian ke Jakarta,” jelas Asep.
Rencana ini dinilai akan memberikan efisiensi waktu bagi perjalanan antara Tasikmalaya dan Jakarta. “Dengan adanya penerbangan ini, perjalanan akan lebih efisien dari sisi waktu, terutama bagi instansi maupun warga yang memiliki kebutuhan perjalanan ke Jakarta,” tambahnya.
Bandara Wiriadinata diharapkan dapat kembali berfungsi sebagai jalur transportasi udara yang strategis, mendukung mobilitas masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di Tasikmalaya dan sekitarnya. Diskusi lebih lanjut mengenai teknis operasional dan jadwal penerbangan akan terus dilakukan dalam waktu dekat.
“Seminggu akan ada dua hari jadwal penerbangan. Sementara hasil nego, harga per seat mencapai Rp1,2 juta,” sebut Asgop.
Bandara Wiriadinata selama ini sudah tiga kali dibuka untuk layanan komersil, namun selama itu pula bisnis ini tak berumur panjang. Bandara yang berlokasi di kompleks militer Lanud Wiriadinata ini pertama kali melayani penerbangan sipil pada tahun 2017, setelah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
Pada saat itu, fasilitas bandara masih merupakan milik Pangkalan TNI AU Lanud Wiriadinata dengan panjang landasan terbatas, sehingga hanya pesawat ATR-72 milik maskapai Wings Air yang dapat dioperasikan.
Pada tahun 2019, bandara ini mendapatkan fasilitas baru dari Kementerian Perhubungan dan diresmikan kembali oleh Presiden Joko Widodo bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Wali Kota Tasikmalaya saat itu, Drs H Budi Budiman.