TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Setelah enam bulan menjadi Penjabat (Pj), Drs H Asep Goparulloh MPd, dilantik jadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya, pada Senin (23/12/24) siang, di Aula Bale Kota Tasikmalaya.
Sebelumnya, pria yang akrab disapa Asgop itu mengikuti proses penjaringan seleksi terbuka (open bidding) Sekda sejak Oktober 2024. Kemarin ia dilantik oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya, Drs Asep Sukmana Msi.
“Pada hari ini senin tanggal 23 bulan desember tahun 2024. Saya penjabat wali kota tasikmalaya dengan ini secara resmi melantik sodara dalam jabatana sekretaris daerah kota tasikmalaya. Saya percaya sodara akan melaksanakan tugas sebaik-sebaiknya,” kata Asep membacakan kata-kata pelantikan.
Baca Juga:Persikotas Melaju ke Semifinal Liga 4 Seri Jawa Barat Usai Menang Dramatis 2-1 Lawan Maung AnomApple Dikabarkan Siap Bangun Pabrik di Bandung dan Batam, Larangan Penjualan iPhone 16 Segera Dicabut?
Ada tiga poin yang ditekankan Pj Wali Kota Tasikmalaya kepada Asgop. Diantaranya adalah Konsolidasi bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD), menyiapkan masa transisi kepemimpinan dari Pj ke Walikota terpilih. Terakhir, fokus penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“RPJMD paling utama. Koordinasi sering dilakukan. Program-progam wali kota terpilih, janji-janji kampanyenya, baik nanti di anggaran perubahan. Paling mendesak, transisi dari pj walikota ke walikota terpilih. Ini harus hati-hati,” kata Asgop menguraikan.
Mantan Kepala BPKAD Kota Tasikmalaya itu, mengisyaratkan dirinya langsung dihadapkan pada tugas penting, yaitu menyiapkan transisi kepemimpinan dari Penjabat (Pj) Wali Kota kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih. Salah satu fokus utamanya adalah menyesuaikan anggaran daerah dengan janji-janji politik Wali Kota terpilih.
“Ada program yang mendesak yang berkaitan dengan program Pak Wali Kota. Itu sebetulnya secara terinci sudah disiapkan. Hal-hal yang jangka pendek sudah disiapkan,” ujar Asgop.
Asgop menambahkan, persiapan juga dilakukan untuk membangun konsolidasi dengan para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) se-Kota Tasikmalaya dan pemimpin terpilih.
“Persiapan untuk konsolidasi dengan kepala SKPD se-Kota Tasikmalaya dengan Wali Kota-Wakil Wali Kota terpilih perlu terbangun. Komunikasi antara pemerintah dan Wali Kota terpilih, mungkin dengan tim yang ditunjuk, harus dimulai saat ini,” katanya.
Ia juga menyoroti pentingnya menyesuaikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang sudah berjalan dengan visi-misi Wali Kota terpilih, terutama untuk jangka waktu ke depan.