GARUT, RADARTASIK.ID – Kabupaten Garut dipilih sebagai tempat untuk Kejuaraan Karate Open Championship Sirkuit IV Piala Kejati Jabar Tahun 2024.
Kegiatannya digelar di Gedung Cikuray Komplek SOR RAA Adiwijaya, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Katarina Endang Sarwestri mengatakan, pihaknya ingin mengambil bagian dalam mencari bibit-bitit atlet karate di Jawa Barat.
Baca Juga:Ribuan Orang Berebut 1.600 Formasi PPPK Garut, Masuk Tahap Tes CATSebar Personel Gabungan Amankan Jalur di Garut saat Libur Natal dan Tahun Baru
“Kami ambil bagian untuk menyemarakan, untuk memberikan semangat kepada anak anak yang bertanding,” ucapnya, Jumat 20 Desember 2024.
Ia menyampaikan, peserta dari kejuaraan ini berasal dari seluruh Kabupaten/Kota di Jawa Barat, termasuk kontingen dari Kejaksaan di wilayah Jawa Barat.
Katarina menururkan, peserta berada dari kategori umum dan juga dari atlet dari kejaksaan.
“Pesertanya se-Jawa Barat ada pelibatan kejari kejari di Jawa Barat, 1.034 dari umum dan kejaksaan 29 kontingen,” katanya.
Ia mengungkapkan ingin turut adil dalam mencari bibit-bibit karate, khususnya di Jawa Barat. Sebab seperti diketahui, Jawa Barat menjadi juara umum di PON beberapa waktu lalu.
Pihaknya pun akan bekerja sama dengan KONI dan FORKI untuk terus memantau bibit-bibit atlet karate di Jawa Barat.
“Ya nanti kita akan kerja sama dengan FORKI dan KONI. Mereka yang juara akan terus kita monitor terus untuk kejuaraan kejuaraan nasional,” katanya.
Baca Juga:Lalu Lintas Masih Semerawut, Dua Traffic Light Segera Dioperasikan di GarutProgres Tol Getaci! Desa di Garut Ini Satu Tahap Lagi Menuju Pencairan Uang Ganti Rugi
Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Jawa Barat Ugianto Hartono mengatakan, Kejuaraan Karate Open Championship di Kabupaten Garut sudah kesekian kalinya digelar.
Ia menyampaikan, hasilnya bisa dirasakan saat PON kemarin, di mana Jawa Barat mendapatkan tiga medali emas.
“Itu kan melalui proses. Ini sebetulnya dari proses sirkuit dari empat kali pelaksanaan sirkuit yang kita laksanakan salam satu tahun,” katanya.
Ugianto mengatakan, setelah juara pada tingkat daerah, atlet-atlet tersebut kemudian diikutkan ke Kejurnas. Jika berhasil, mereka bisa mengikuti pelatnas untuk event event yang lebih tinggi.
Ia menuturkan, saat ini sudah ada atlet dari Jawa Barat yang berlatih di pelatnas. “Sekarang ini sudah ada lima atlet Jabar di pelatnas,” katanya. (Agi Sugiana)