TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pj Wali Kota Tasikmalaya, H Asep Sukmana, menyampaikan optimisme dan harapannya saat membuka kegiatan Verifikasi P2WKSS (Program Pembangunan dan Pemberdayaan Keluarga Sejahtera) yang diadakan di Kampung Kalista, Kotabaru, Kecamatan Cibeureum.
Kegiatan ini merupakan bagian dari lomba P2WKSS tingkat Provinsi Jawa Barat yang diikuti oleh berbagai daerah di Jawa Barat.
“Saya berharap Kampung Kalista Kotabaru yang mewakili Kota Tasikmalaya dalam lomba P2WKSS ini dapat berprestasi di tingkat provinsi, bahkan jika memungkinkan bisa meraih juara 1,” ujar H. Asep Sukmana saat mendampingi tim verifikasi, Selasa 10 Desember 2024.
Baca Juga:Anggota DPRD Kota Tasik Ini Sebut Kebijakan Kenaikan Gaji Guru Dinilai Masih Kurang Fair!7 Aplikasi Berbasis AI yang Cocok untuk Edit Video dengan Cepat dan Mudah
Ia menilai bahwa meskipun kompetitor dari kota dan kabupaten lain cukup banyak, Kampung Kalista memiliki potensi besar untuk unggul. Menurutnya, kampung ini sudah memenuhi banyak kriteria yang diharapkan dalam P2WKSS, seperti kebersihan lingkungan, aktivitas masyarakat yang positif, serta keberagaman kegiatan pemberdayaan yang dilakukan oleh warga setempat.
“Saya melihat secara langsung, kampung ini sudah sangat bersih dan masyarakatnya sangat guyub. Aktivitas positif di sini sangat terasa, dan itu menjadi salah satu indikator keberhasilan pemberdayaan masyarakat,” tambah Asep.
Pj Wali Kota juga memberikan apresiasi kepada Camat dan Kepala Dinas yang telah berperan aktif dalam pembinaan dan pengembangan kampung tersebut.
“Terima kasih kepada Pak Camat dan Pak Kadis yang telah memberikan perhatian dan pembinaan kepada warga di sini. Semoga kebaikan yang ada di Kampung Kalista bisa menjadi contoh dan dapat ditularkan ke kampung-kampung lain di Tasikmalaya,” tuturnya.
Asep berharap keberhasilan Kampung Kalista ini dapat menginspirasi kecamatan lain di Kota Tasikmalaya untuk mengembangkan kampung literasi serupa, yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kualitas hidup secara keseluruhan.
Verifikasi P2WKSS ini merupakan ajang bergengsi yang mengukur sejauh mana keberhasilan program pemberdayaan masyarakat, dan diharapkan dapat menjadi sarana untuk mempercepat pembangunan di tingkat desa atau kampung.
“Diharapkan Kampung Kalista Kotabaru menjadi contoh bagi daerah lainnya dalam menciptakan lingkungan yang bersih, rukun, dan mandiri,” dorong Kadispora Jawa Barat itu. (Firgiawan)