Lapak Baca Buku Gratis, Gerakan Literasi yang Hidupkan Ruang Publik di Kabupaten Tasikmalaya

Lapak Baca Buku Gratis
Sekelompok pemuda membuka lapak buku gratis di halaman Masjid Baiturrahman, Kabupaten Tasikmalaya, beberapa waktu lalu. (Istimewa for Radartasik.id)
0 Komentar

Salah satu pelatihan yang baru-baru ini dilaksanakan adalah pelatihan citizen journalism di Cipasung, Kabupaten Tasikmalaya.

Pelatihan ini diharapkan dapat memberi pemuda keterampilan untuk menjadi jurnalis yang lebih bijak dalam menyampaikan informasi dan lebih bertanggung jawab dalam bermedia sosial.

Faza menjelaskan bahwa dengan adanya pelatihan seperti ini, pemuda dapat lebih bijak dalam menyaring dan menyampaikan informasi, sekaligus memperkuat keterampilan mereka dalam menulis dan berkomunikasi.

Baca Juga:Waspada Isu Hoaks Lowongan Petani Milenial 2024 dengan Gaji Rp 10 Juta, Kementerian Pertanian KlarifikasiPolbagtan Bogor Turut Andil, Mentan Amran Optimis Swasembada Pangan Terwujud Berkat Petani Milenial 

Pelatihan ini bertujuan untuk menjadikan pemuda sebagai penyampai berita yang sesuai dengan fakta, sekaligus mengajarkan mereka cara bermedia sosial yang positif.

Keberadaan lapak baca buku gratis dan berbagai pelatihan yang dilakukan oleh para pemuda ini membawa harapan besar bagi masa depan daerah.

Ahmad Padlan, seorang pemuda lainnya yang terlibat dalam gerakan ini, berharap bahwa lapak baca buku ini dapat menjadi titik awal dari perubahan besar dalam masyarakat.

Dengan adanya lapak baca gratis, Ahmad berharap dapat membuka lebih banyak ruang untuk literasi, serta membantu masyarakat dalam memperluas pengetahuan mereka.

Ia percaya bahwa literasi adalah kunci untuk menciptakan generasi yang lebih cerdas, kreatif, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Melalui upaya-upaya seperti ini, diharapkan masyarakat di Tasikmalaya dan sekitarnya dapat merasakan manfaat dari gerakan literasi yang berkembang.

Dengan dukungan dari para pemuda yang aktif bergerak di bidang ini, diharapkan dapat tercipta generasi yang lebih unggul, kritis, dan inovatif, serta siap memberikan kontribusi positif bagi perkembangan daerah dan bangsa. (Radika Robi Ramdani)

0 Komentar