Setelah Mencoblos, Calon Gubernur Jabar Acep Adang Berdoa di Makam Pendiri Ponpes Cipasung, Ini Pesannya

Acep Adang
Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 1, KH Acep Adang Ruhiat, bersama istrinya Hj Pipit Komaliah melakukan takziah di makam pendiri Pondok Pesantren Cipasung, KH Ruhiat, usai mencoblos, Rabu, 27 November 2024. (Diki Setiawan/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 1, KH Acep Adang Ruhiat, bersama istrinya Hj Pipit Komaliah SPd MSi MM, mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04 yang terletak di Madrasah Pondok Pesantren (Ponpes) Cipasung, Desa Cipakat, Kecamatan Singaparna.

Pencoblosan pada Rabu, 27 November 2024 tersebut dilakukan sekitar pukul 07.48 WIB.

Setelah menggunakan hak suaranya, KH Acep Adang melanjutkan dengan doa dan takziah di makam pendiri Pondok Pesantren Cipasung, KH Ruhiat.

Kegiatan tersebut kemudian dilanjutkan dengan silaturahmi bersama keluarga besar di pondok pesantren yang telah lama menjadi tempat tinggal dan aktivitas kesehariannya.

Baca Juga:Optimis Menangkan Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Ade Sugianto Mencoblos Didampingi Istri dan Mertua di TPS 07Pilkada 2024 Banyak Gen Z Tidak Nyoblos, Malas Pulang Kampung Pilih Nikmati Liburan

Dalam pelaksanaan pencoblosan, Acep Adang dan istrinya tampak mengenakan pakaian serba putih-putih.

Warna putih yang dipilih mereka dianggap sebagai simbol kesucian, mencerminkan harapan untuk pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 yang bersih dan transparan.

Sebagai calon gubernur, Acep Adang berharap proses demokrasi yang berlangsung dapat berjalan dengan lancar tanpa tercemar oleh praktik-praktik yang merugikan.

Meskipun tidak ada persiapan khusus menjelang hari pemungutan suara, Acep Adang mengungkapkan bahwa ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk beristirahat selama masa tenang sebelum hari pencoblosan.

Ia pun berharap agar pelaksanaan Pilgub 2024 berjalan normal, tertib, dan tanpa adanya gangguan yang dapat mencederai proses demokrasi, termasuk praktik politik uang.

Politik uang, menurut Acep Adang, dapat merusak tatanan demokrasi dan berdampak negatif pada masyarakat serta calon yang berkompetisi.

Oleh karena itu, ia mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak terjebak dalam praktik yang tidak etis dan tidak sesuai dengan aturan yang berlaku.

Baca Juga:Telkomsel Jabar Siapkan Jaringan Super Andal untuk Sukseskan Pilkada 2024LDK Al Muta’alim Polbangtan Bogor Raih Juara Nasional di FOKRI GAMES X, Ini Kisah Suksesnya!

Acep Adang menegaskan bahwa pelaksanaan pilkada harus mengedepankan kejujuran, keadilan, dan kredibilitas.

Setelah selesai mencoblos, Acep Adang mengungkapkan bahwa ia akan tetap berada di kediamannya di Kompleks Pondok Pesantren Cipasung untuk memantau perkembangan hasil penghitungan suara atau quick count.

Jika hasilnya positif, ia berencana berangkat ke Bandung untuk melanjutkan kegiatan di Posko Pemenangan DPW PKB Jawa Barat.

Selain itu, Acep Adang menyampaikan terima kasih kepada masyarakat, khususnya para santri dan alumni pesantren di seluruh wilayah Jawa Barat, atas dukungan yang terus mengalir.

0 Komentar