TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Polmark menempatkan pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya nomor urut 3, Ade Sugianto dan Iip Miptahul Paoz, sebagai unggulan dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Tasikmalaya 2024.
Survei yang dilakukan pada 5-17 November 2024 dengan melibatkan 800 responden menunjukkan elektabilitas pasangan Ade-Iip mencapai 49,5 persen, jauh di atas dua pesaingnya, yaitu pasangan Cecep Nurul Yakin-Asep Sopari Al Ayubi yang memperoleh 28,1 persen dan pasangan Iwan Saputra-Dede Muksit Aly yang hanya mendapat 8,5 persen suara.
Direktur Polmark, Eko Bambang Subiantoro, menyampaikan bahwa selain elektabilitas, tingkat popularitas Ade-Iip juga mencatatkan angka yang tinggi, mencapai 83,3 persen.
Baca Juga:bank bjb Perkuat Sinergi dengan TNI AL Melalui Penandatanganan PKS Layanan PerbankanInovasi dan Teknologi Pertanian, Polbangtan Bogor Jawab Tantangan Global
Sebagai perbandingan, pasangan Cecep-Asep memiliki popularitas sebesar 67 persen, sementara Iwan-Dede berada di angka 48,3 persen.
Eko menambahkan bahwa sebanyak 13,9 persen responden masih belum menentukan pilihan, sehingga suara mereka berpotensi berpindah ke salah satu dari ketiga pasangan calon yang ada.
Survei tersebut dilakukan menggunakan metodologi multistage random sampling. ”Adapun margin of error-nya sebesar 3,5 persen,” ungkap Eko saat Konferensi Pers di Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tasikmalaya, Jumat, 22 November 2024.
Eko menegaskan bahwa hubungan antara Polmark dengan PCNU Kabupaten Tasikmalaya dalam pelaksanaan survei ini bersifat profesional.
Hasil survei elektabilitas pasangan Ade-Iip ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran mengenai potensi kemenangan masing-masing pasangan calon di Pilkada.
Eko juga mengungkapkan bahwa ketiga pasangan calon mengalami penurunan elektabilitas dibandingkan survei sebelumnya.
Pasangan Ade-Iip tercatat turun sebesar 2,1 persen, sementara pasangan Cecep-Asep dan Iwan-Dede masing-masing turun sebesar 1,7 persen dan 4 persen.
Baca Juga:Era Baru Aprindo, Solihin Siap Transformasi Ritel IndonesiaTingkatkan Kompetensi Generasi Muda, Pemdes Cibalanarik Tasik Gelar Pelatihan Jurnalistik dan Content Creator
Meski demikian, Eko menyebut peluang Ade-Iip untuk kembali memimpin Kabupaten Tasikmalaya sangat besar, selama tidak terjadi perubahan politik yang signifikan menjelang pemungutan suara.
Wakil Ketua PCNU Kabupaten Tasikmalaya, H Nandang AH, menyatakan bahwa hasil survei yang dirilis bersama Polmark bertujuan untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat.
Menurutnya, data tersebut bisa menjadi acuan dan bahan evaluasi bagi para pasangan calon untuk memanfaatkan sisa waktu yang ada demi meningkatkan peluang kemenangan di Pilkada 2024.