Bantuan Sosial Tunai Mulai Disalurkan, Kepala DinsosP3A: Harus Dibelanjakan!

bantuan sosial tunai
Salah satu KPM menunjukkan kartu kendali usai berbelanja di warung usai menerima bantuan sosial tunai, Jumat 11 Oktober 2024. (Istimewa)
0 Komentar

BANJAR, RADARTASIK.ID – Sebanyak 4.468 keluarga penerima manfaat (KPM) mendapatkan bantuan sosial tunai (berupa uang tunai). Bantuan tersebut sebagai upaya memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.

“Penyaluran bantuan tahap 1 ini sebanyak 4.468 KPM, masing-masing penerima mendapatkan Rp 240 ribu secara cash,” ucap Kepala DinsosP3A Kota Banjar Hani Supartini Aks, Jumat 11 Oktober 2024.

Hani Supartini menjelaskan, bantuan tersebut untuk pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat Kota Banjar.

Baca Juga:Teror Lempar Batu Membuat Resah Warga di Kota BanjarSTISIP Bina Putera Banjar Dorong Implementasi Kesetaraan Gender

Kata dia, bantuan uang tunai itu harus dibelikan atau dibelanjakan sembako. Berupa beras hingga lauk pauknya, yang dibelikan di toko atau warung terdekat dengan penerima manfaat.

“Jadi uang yang diberikan harus dibelikan beras dan lauk pauknya. Tidak boleh dibelikan yang lain,” tegasnya.

Kata dia, KPM nantinya diberikan kartu kendali yang harus diisi. Kartu kendali tersebut harus diisi sesuai yang dibelanjakan.

“Jika tidak sesuai, kan nanti ada monev (monitoring dan evaluasi). Hasil monev tersebut dievaluasi, apakah masih mendapat bantuan lagi atau tidak,” jelasnya.

Lanjut dia, proses penyaluran bantuan dimulai dari 9 hingga 16 Oktober 2024 di masing-masing desa/kelurahan.

Sementara itu, pada hari pertama penyaluran tadi di Kelurahan Bojongkantong ada 170 KPM dan Kelurahan Muktisari sebanyak144 KPM. (Anto Sugiarto)

0 Komentar