RADARTASIK.ID – Setiap jenis sepeda motor mempunyai footstep yang berguna untuk tempat berpijak kaki pengendara dan penumpang saat berkendara.
Ada 2 jenis footstep sepeda motor yang biasanya dipakai pada sepeda motor, di antaranya model fixed atau paten dan model lipat.
Untuk model footstep paten biasanya terpasang pada motor bebek atau motor sport dengan kubikasi mesin dan dimensi yang kecil dan lebih ramping.
Baca Juga:Mudik Balik Bareng Honda, AHM Antarkan 2.559 Konsumen Setia Pulang ke Kampung HalamanYuk Serbu Promo Special Gift Honda BeAT Sporty dari PT DAM
Adapun model footstep lipat biasanya terpasang pada model motor sport bertransmisi manual.
Alasan kenapa dapat dilipat ternyata mempunyai fungsi khusus, di mana saat dalam posisi diam dan pengendara hendak memaju-mundurkan sepeda motor, tidak menghalangi ruang gerak kaki sehingga lebih leluasa.
Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora (DAM), Ade Rohman menerangkan, footstep sepeda motor terkadang mempunyai beberapa masalah, diantaranya footstep yang longgar akibat as atau baut yang terlepas, seret karena karat, terlepas dan footstep patah atau bengkok.
Semua masalah tersebut tentunya bisa diatasi dengan cara merawat footstep,” ujar Ade Rohman.
Tips Merawat Footstep Sepeda Motor
Berikut tips merawat footstep sepeda motor yang penting diketahui:
1. Jaga kebersihan
Lantaran berada di bagian luar samping sepeda motor, footstep rentan terkena kotoran seperti oli, debu atau lumpur.
Apabila dibiarkan terlalu lama, maka mungkin menyebabkan karat atau persoalan lainnya. Dengan demikian, bagian tersebut jangan sampai lupa dibersihkan.
Baca Juga:Honda ADV Indonesia Chapter Cianjur Kembali Gelar Bakti Sosial dan Buka BersamaIstirahat Saat Mudik, Yuk Mampir ke Bale Santai Honda! Ini Lokasi-lokasinya yang Ada di Jawa Barat
2. Berikan pelumas
Supaya terhindar dari gejala seret atau sulit dibuka atau dilipat, berikanlah pelumas pada bagian lipatan, as atau mur dan baut.
Pakailan cairan penetran atau pelumas khusus, atau dapat juga memakai pelumas rantai.
Hindari pemakaian oli bekas, lantaran dapat mengakibatkan kotoran mengendap dan menimbulkan karat.
3. Hindari beban berat
Dikarenakan fungsi utama footstep yakni sebagai pijakan kaki pengendara dan penumpang, maka hindari pemakaian footstep sebagai penopang barang atau benda yang mempunyai berat berlebih.
Hal itu karena dapat berpotensi mengakibatkan footstep bengkok atau bahkan patah.