“Tujuannya adalah untuk mempersiapkan mereka menjadi pendidik yang berkualitas dan memiliki integritas yang baik,” jelasnya kepada wartawan.
Dia menjelaskan bahwa acara ini lebih fokus pada pembangunan aspek mental dan spiritual.
Dia juga menyebutkan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 300 guru SD dan SMP, dengan tujuan utama meningkatkan pemahaman tentang etika dan moralitas dalam pendidikan.
Baca Juga:Warga Cicurug Kabupaten Ciamis Butuh Sumur Bor untuk Menghadapi KekeringanMahasiswa UPI Bandung Kenalkan Makanan Tambahan Berbahan Daun Kelor untuk Cegah Stunting
Seorang guru PPPK bernama Tati menyampaikan kegembiraannya karena berhasil lolos seleksi dan mendapatkan pelatihan.
Dia mengakui bahwa perjuangan panjang telah membuahkan hasil, dan dia berharap teman-temannya yang belum beruntung akan memiliki kesempatan pada seleksi berikutnya.
“Tetap semangat dan berjuang serta memberikan yang terbaik sebagai guru,” ujar Tati. (Isr)