TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – SMK Al-Khoeriyah Tasikmalaya mengadakan Workshop In House Training (IHT) atau mandiri belajar dan penyusunan bahan ajar. Kegiatan yang diselenggarakan selama tiga hari berturut-turut ini diikuti oleh seluruh guru SMK Al-Khoeriyah, Senin (10/7/2023).
IHT ini rutin diselenggarakan setiap tahunnya sebelum memasuki tahun ajaran baru. Kegiatan ini bertujuan agar guru bisa mempersiapkan diri mereka untuk menghadapi kegiatan belajar mengajar di tahun ajaran baru.
Selain itu SMK Al-Khoeriyah juga dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) nya selalu memberikan sarana atau fasilitas terbaik yang dibutuhkan oleh guru dan peserta didik. Salah satunya adalah dengan dibangunnya Bank Mini.
Baca Juga:Kurikulum Merdeka Jenjang SD Mulai Diterapkan, KKG Gugus Wiradadaha I Gelar Pelatihan GuruAcer Swift Edge, Laptop Paling Ringan di Dunia? Ini Spesifikasinya!
Kepala SMK Al-Khoeriyah Maman MH mengatakan, dalam kegiatan IHT ini terdapat lima narasumber yang memberikan arahan dan materi yang disampaikan kepada guru untuk bekal mengajar.
“Tidak hanya menerima arahan dan materi, guru-guru juga diberi tugas untuk menyelesaikan bahan ajar untuk satu tahun kedepan, sehingga saat kegiatan belajar-mengajar berlangsung guru sudah siap mendidik peserta didik,” terang Maman, kepada Radar.
Dia menyebutkan, dalam proses KBM guru harus selalu berinovasi, kreatif dan tentunya memberikan manfaat serta tidak lupa selalu mengaitkan materi pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari serta agama.
“Semoga dengan adanya workshop IHT ini bisa menambah wawasan dan bekal guru dalam membimbing peserta didik di SMK Al-Khoeriyah dengan baik,” ujar dia.
Dia menambahkan, SMK Al Khoeriyah dalam proses KBM-nya juga selalu memberikan sarana atau fasilitas terbaik yang dibutuhkan oleh guru dan peserta didik. Salah satunya dengan dibangunnya Bank Mini.
Ketua Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL) SMK Al-Khoeriyah Fitri Febrianti menjelaskan, Bank Mini merupakan salah satu sarana pembelajaran praktik bagi peserta didik di kompetensi keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL).
Bank Mini yang kini telah berganti nama menjadi Bank AK telah hadir selama lima tahun sebagai penunjang kegiatan KBM. Tidak hanya menjadi sarana pembelajaran praktik jurusan, namun Bank AK juga beroperasi setiap harinya sebagai unit produksi.