CIAMIS, RADARTASIK.ID – Menjelang Lebaran Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis menyiapkan sejumlah sarana penunjang objek wisata. Seperti akses menuju lokasi wisata sampai tempat sampah dan lainnya.
“Kita siapkan fasilitas. Jalur diperbaiki, sarana-saran di tempat, baik tempat sampah dan kesiapan alat-alat supaya tidak terjadi trouble, kecelakaan dan sebagainya,” ujar Kepala Bidang Destinasi Wisata Dian Udeng kepada Radar, Rabu (12/4/2023).
Ia juga mengimbau para pengelola objek wisata berbenah. Sehingga siap menampung wisatawan setelah Lebaran.
Baca Juga:LP3H Galunggung Serahkan 300 Sertifikat Halal kepada UMKMRealisasi Retribusi Parkir Kota Tasikmalaya Dievaluasi KPK
Saat ini jumlah objek wisata di Kabupaten Ciamis secara keseluruhan mencapai 46 lokasi. Baik yang dikelola oleh BUMD, pemerintah desa, maupun pihak swasta.
“Lahan parkirnya harus disiapkan, rambu-rambu juga bisa meminta ke Dishub Ciamis, penerangan dan sebagainya,”
Selain itu ia juga meminta para pengelola wisata tidak menaikkan tarif masuk lokasi wisata di atas kewajaran. Begitu juga dengan para pedagang makanan di sekitar tempat wisata. “Karena harga juga harus secara kewajaranya, jangan sampai harga kopi Rp 15 ribu per gelas, jangan aji mumpung. Itu yang SDM pihaknya perbaiki,” ucapnya.
Siapkan Penunjang Kedaruratan
Pengelola wisata juga harus mengantisipasi berbagai kemungkinan seperti kecelakaan dan lainnya. Harus ada tim emergency yang menangani kejadian darurat serta persoalan lain yang mungkin terjadi saat wisatawan atau pengunjung memenuhi lokasi.
“Kalau ada emergensi seperti itu semua sudah terakses kepada pusdalops BPBD, Puskesmas, kepolisian, TNI dan semua harus ada. Kita seminggu ini terus monitoring di berapa objek wisata desa, hari-hari ini akan ke objek wisata perhutani atau BUMN. Lalu nantinya swasta harus dimonitoring,” paparnya.
Ditambahkan Wakil Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kabupaten Ciamis Sandri Zulfikar menyampaikan objek wisata di Ciamis saat ini sudah sangat siap.
“Sekarang ini kita pembenahan fasilitas apa yang dianjurkan Dinas Pariwisata, kita genjot. Karena saat libur Lebaran semua objek wisata pasti membludak,” singkatnya.