CIGALONTANG, RADSIK – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Tasikmalaya mengakibatkan terjadinya longsor di beberapa titik di wilayah Cigalontang, khususnya di Kampung Mayang Cinde Desa Sirnaraja Kecamatan Cigalontang. Akibat kejadian itu rumah milik Otih (58) dan Dayat (46) terancam longsor, Senin (14/11/2022).
Unit Reaksi Cepat Pusda Ops BPBD Kabupaten Tasikmalaya Hendra Supriatna mengatakan, pihaknya untuk sekarang sedang melakukan pengerjaan pembersihan longsor yang menutupi badan jalan. “Kami dari tim Unit Reaksi Cepat Pusda Ops Kabupaten Tasikmalaya sigap turun ke lokasi kejadian untuk membersihkan material tanah yang menutupi Jalan Cipanguyangan,” ujarnya.
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Baca Juga:Ciptakan Lingkungan Belajar BerkualitasODGJ Gantung Diri di Dapur
Menurutnya, curah hujan sangat deras sekali, sehingga di Desa Sirnaraja terdapat 5 titik lokasi jalan yang tertutup oleh material longsor dan 2 rumah yang terancam longsor atas nama Otih dan Dayat. Di Kampung Cipanguyangan sendiri, terdapat 5 titik yang tertutup material longsor. Masyarakat bergotong royong dari jam 05.00 WIB membuka akses jalan, karena anak sekolah tidak bisa melewati jalan tersebut.
Kasi Kesejahteraan Desa Sirnaraja Mansyur mengatakan, Pemerintah Desa Sirnaraja sudah melakukan pelaporan kepada Dinas Sosial Kabupaten Tasikmalaya untuk pertolongan bantuan kedaruratan. “Untuk masyarakat yang berada di daerah terasering ataupun di pinggiran tebing supaya lebih berhati-hati dan ketika hujan deras datang mengungsi terlebih dahulu ke tempat yang lebih aman,” kata dia. (obi)
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!