Pastikan Layak untuk Dilanjutkan

Pastikan Layak untuk Dilanjutkan
0 Komentar

Dia pun setuju jika penataan itu dilanjutkan, khususnya sepanjang jalur HZ Mustofa. Karena menurutnya masih tanggung jika hanya sebagian jalan saja. “Tadinya saya kira sudah semuanya, bagusnya memang semuanya,” imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta Pemkot Tasikmalaya melanjutkan program rekonstruksi HZ Mustofa. Dimana, saat ini hasil pembangunan infrastrukturnya sudah dirasakan dan dinikmati bersama, tinggal dilanjutkan agar penataan kota lebih komprehensif.

Pria dengan sapaan akrab Kang Emil itu memaparkan, daerah kota dengan kabupaten memiliki perbedaan dari sisi penilaian publik. Mayoritas warga kota, menilai kinerja pemerintah dari fisik yang kelihatan. “Ada lima indikator. Biasanya urusan sampah, kesemrawutan PKL, banjir, kemacetan dan kemudian ruang publik,” kata Emil saat menghadiri rapat paripurna istimewa di DPRD Kota Tasikmalaya, Senin (17/10/2022).

Baca Juga:Santri Tak Termarginal LagiLelang Jabatan Jangan Dipaksakan

Menurutnya, Kota Tasikmalaya sudah berupaya memperlihatkan indikator kemajuan fisik tersebut. Salah satunya dengan merekonstruksi HZ Mustofa dan Cihideung, yang mendapat apresiasi positif dari berbagai kalangan, termasuk dirinya secara pribadi.

“Saya mengakui, Kota Tasikmalaya sudah naik kelas dengan lompatan signifikan berupaya menata pusat perkotaannya agar semakin baik. Jadi pak wali memahami kebutuhan warga kota itu seperti apa, maka wajar anggaran kalau digeser ke salah satu indikator dari lima poin di atas, memang sudah seharusnya,” beber dia.

“Benih-benih pembenahan itu sudah kelihatan. Bahkan saya ikut promosikan melalui sosial media saya. Bahwa, Kota Tasikmalaya sudah naik kelas, selamat dan harus dilanjutkan,” sambungnya.

Dia berpesan, pemkot dan DPRD jangan beranggapan membangun daerah hanya mengandalkan APBD saja. Pihaknya siap mendukung langkah yang dilakukan pemkot dalam mengembangkan daerah, salah satunya upaya penataan perkotaan dan ruang publik.

“Mau sampai kiamat juga, APBD tidak akan cukup. Ada delapan pintu yang bisa dikejar pemkot untuk membangun, mulai dari APBD Provinsi, APBN, ada juga BJB, dan pintu lainnya. Kalau diresapi saya yakin kota kecil yang sudah lakukan lompatan ini akan lebih maju. Fisik baik, masyarakat kondusif lahir batin. Kami dukung dari Jawa Barat,” papar Emil.

0 Komentar