2 Artis Ini Sepi Job: Marcel Kena Boikot, Bedu Jual Rumah dan Mobil Gara-Gara Utang

artis
foto: google
0 Komentar

Hal ini pula yang pada akhirnya mendorong Marcel untuk meninggalkan sisa program televisi yang tersisa dan menolak tawaran program televisi lain.

Menurut Marcel pihak manajemen Deny sempat melarangnya keluar. Kesalahan-kesalahan yang telah terjadi setidaknya masih diperbaiki.

Namun rasa ‘gak enakan’ membuatnya memilih hengkang.

“Gue bisa masuk acara-acara tv ya karena mereka (manajemen Deny Cagur) jadi gue nggak mau dulu untuk masuk ke sana (acara TV) karena memang kayak enggak sopan lah,” bebernya.

Komedian Bedu

Baca Juga:Korban Penipuan Sales Diler Motor Akan Diberi Motor Bekas Sebagai Ganti RugiTransaksi dengan Kartu Kredit Pemerintah Dibatasi Sampai Rp 200 Juta dan Harus Produk Dalam Negeri

Selain Marcel, artis yang kini ‘nganggur’ adalah Bedu. Komedian Cagur ini mengaku telah menjual beberapa aset pribadi seperti mobil dan rumah semenjak sepo job.

Tekanan ekonomi dirasakan artis bernama lengkap Harabdu Tohar ini pasca pandemi berakhir.

Ia tak mendapat tawaran pekerjaan dari industri hiburan yang membesarkan namanya. Sementara ia kuga memiliki tanggungan angsuran yang nilainya lumayan besar.

Sempat beredar kabar bahwa ‘bangkrutnya’ bedu disebabkan ia terlilit pinjol. Namun hal ini disanggah lleh Bedu.

“Kalau jual rumah betul iya, tapi kelilit pinjol enggak betul,” ujarnya seperti dikutip dari Youtube Trans TV.

Bedu mengaku telah menjual rumah dan dua mobil pribadi untuk menutup angsuran kredit yang nilainya cukup besar.

Sebelumnya bedu mengaku mengambil banyak cicilan. Kala itu job masih ramai. Sehingga ekspektasinya masih cukup tinggi bisa melunasi semua cicilan yang nilainya dikabarkan total mencapai Rp 5,5 miliar.

Baca Juga:Perilaku Seks Menyimpang Laki-Laki Jadi Faktor Penularan HIV/AIDS Tertinggi di Kabupaten Ciamis Selama 2 Tahun TerakhirUMK Ciamis Tahun 2024 Ternyata Cuma Naik Segini

Namun siapa sangka tsunami ekonomi melanda sehingga ia kelimpungan memenuhi pembayaran angsuran. Akhirnya ia memilih menjual beberapa aset yang dimiliki.

“Namanya tsunami ekonomi kan kita gak pernah siap menghadapinya kan begitu kan,” jelas Bedu.

Kini, Bedu tengah berusaha bangkit kembali. Ia mulai merintis bisnis production house yang berkantor di Jakarta selatan.

0 Komentar