Warga Pertanyakan UGR Tol Getaci, 35,9 Hektare Lahan di Desa Sukarame Kabupaten Garut Terdampak

Warga Sukarame Garut
Kepala Dusun Desa Sukarame Kecamatan Leles Asep Setiawan. (Agi Sugiana/Radartasik.id).
0 Komentar

GARUT, RADARTASIK.ID – Warga Desa Sukarame Kecamatan Leles Kabupaten Garut mempertanyakan pembayaran Uang Ganti Rugi atau UGR Tol Getaci (Tol Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap).

Sekitar 37 desa dari 7 kecamatan di Kabupaten Garut akan terdampak proyek jalan Tol Getaci. Salah satunya Kecamatan Leles.

Di Kecamatan Leles ada 5 desa yang terdampak. Yakni Desa Kandangmukti, Desa Cangkuang, Desa Margaluyu, Desa Sukarame, dan Desa Sukarame.

Baca Juga:Tak Pakai Helm SNI Kena Razia, Satuan Lalu Lintas Polres Garut Dapati Ribuan Pelanggaran Lalu Lintas Selama 14 HariPembersihan Objek Wisata Situ Bagendit Kabupaten Garut Digenjot, Sebelum Gubernur Jabar Datang Harus Selesai

Dari jumlah itu, baru 2 desa yang sudah menerima UGR Tol Getaci, yakni Desa Leles dan Desa Kandangmukti.

Warga Desa Sukarame Menantikan UGR Tol Getaci

Kepala Dusun Desa Sukarame Kecamatan Leles Asep Setiawan mengatakan, mengenai pembebasan lahan Tol Getaci di Desa Sukarame sudah masuk ke tahap sanggah.

”Prosesnya di Desa Sukarame masih menunggu,” ujar Asep Setiawan kepada Radartasik.id pada Rabu 26 Juli 2023.

”Kemarin kan pengumumannya sudah turun ke desa, cuma kan itu ada sanggahan dari masing-masing yang punya bidang,” ungkap Asep Setiawan.

”Nah sudah dilaporkan, sekarang lagi menunggu hasil sanggahannya,” lanjut Kepela Dusun Desa Sukarame itu.

Asep Setiawan mengungkapkan di Desa Sukarame ada 586 bidang yang terdampak proyek jalan Tol Getaci.

Luas tanahnya mencapai sekitar 35,9 hektare. ”Kebanyakan perkebunan, kemudian ada sekitar 200 bangunan rumah warga yang kena,” ujar Asep Setiawan.

Baca Juga:Selidiki Penyebab Kebakaran TPA Pasir Bajing, Polres Garut Lakukan Ancang-AncangPeringati Hari Anak Nasional, Ini Pandangan Duta Generasi Berencana Kabupaten Garut

Menurut dia, selain permukiman dan kebun, di Desa Sukarame juga terdapat tempat ibadah yang terkena pengadaan tanah Tol Getaci.

”Ada masjid, kebanyakan fasilitas umum mah cuma gang-gang akses saja,” ujar Asep Setiawan.

Asep Setiawan menyatakan secara keseluruhan, masyarakat di Desa Sukarame menerima kehadiran proyek jalan Tol Garut itu dan mengharapkan UGR Tol Getaci.

0 Komentar