Uu: Duniawi dan Ukhrowi Harus Seimbang

Uu: Duniawi dan Ukhrowi Harus Seimbang
CERIA. Wakil Gubernur Jawa Barat H Uu Ruzhanul Ulum foto dengan siswa SMK Muhammadiah Kota Tasikmalaya, kemarin. IMAN S RAHMAN/RADAR TASIKMALAYA
0 Komentar

TASIK, RADSIK – Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Jawa Barat, Wakil Gubernur Jawa Barat H Uu Ruzhanul Ulum berkunjung ke SMK Muhammadiyah Kota Tasikmalaya, Kamis (26/1/2023). Kunjungan juga dihadiri KCD Wilayah XII Jawa Barat.

Wakil Gubernur Jawa Barat H Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, kunjungan ini sebagai bentuk tanggung jawab untuk memastikan kegiatan pendidikan berjalan dengan lancar.  ”Sekaligus menguatkan visi-misi Jawa Barat Juara Lahir Batin,” paparnya.

Kata Uu, pembangunan di Jawa Barat dibingkai dengan moto Juara Lahir Batin. Baik itu pembangunan di bidang pendidikan, ekonomi dan kesehatan. ”Makanya saya menekankan kepada dunia pendidikan bahwa pendidikan yang diinginkan oleh pemimpin hari ini adalah pendidikan yang wasathiyyah (yang tengah-tengah) antara dunia dan ukhrowi,” paparnya.

Baca Juga:Kecam Pembakaran Al-Qur’anCuaca Buruk, Nelayan Banting Setir

[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]

Lanjut Uu, sehingga pihaknya minta para guru jangan hanya memberikan pendidikan dunia saja tapi pendidikan ukhrowi juga harus diberikan. Kalau tidak seimbang ditakutkan akan lahir generasi sekuler dimana tidak butuh agama, tidak percaya neraka dan surga, tidak percaya karomah, barokah dan lainnya. “Karena itu bertentangan dengan Pancasila,” paparnya. Penegaskan Uu, ia ingin pelajar mengutamakan budi pekerja.

Kepala SMK Muhammadiyah Kota Tasikmalaya Encep Maemun ST MM mengaku senang bisa bersilaturahmi dengan Wakil Gubernur Jawa Barat dan suatu kebanggaan.

“Sebagai bentuk silaturahmi dan memberikan penjelasan tentang visi-misi Jawa Barat, “ paparnya.

Tambah Kepsek, bahwa dengan adanya penyampaian Wagub itu sebagai salah satu motivasi untuk siswa. Harapannya bisa ditindak lanjuti dan diaplikasikan, karena memang sekolah ini lembaga pendidikan yang akan mencetak generasi penerus bangsa. Baik secara duniawi maupun ukhrowi. “Artinya harus seimbang sesuai dengan visi-misi Jawa Barat Juara Lahir Batin,” pungkasnya. (isr)

[/membersonly]

Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!

 

0 Komentar