TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Delapan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Kota Tasikmalaya menggelar konsolidasi di Sekretariat DPC Partai gerindra di Cihideung, pada Kamis (16/11). Rapat konsolidasi itu untuk membentuk Tim Kampanye Daerah (TKD) Calon Presiden dan Wakil Presiden 2024 yang diusung KIM, yakni Prabowo-Gibran.
Koalisi dengan tagline Bersama Indonesia Maju itu terdiri dari Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, PSI, PBB, Partai Garuda, Partai Gelora Indonesia.
Tim kampanye itu, akan diketuai oleh kader Partai Gerindra. Sedangkan, untuk sekretaris dari Partai Golkar, dan bendahara merupakan perwakilan kader Demokrat. Nama-nama yang akan mengisi posisi tersebut baru akan diputuskan pada Jumat ini (17/11/2023).
Baca Juga:DPRD Kota Tasik Tak Tahu Ada Anggaran Rp 1 Miliar, PJ Wali Kota Akan Diminta PenjelasanDemam Piala Dunia U-17, Order Sepatu Sepakbola Merek Lokal di Tasikmalaya Meningkat 80 Persen
“Pasca penetapan Capres-Cawapres oleh KPU, kemudian pengundian nomor, tentu kita harus lari cepat di daerah untuk membentuk tim kampanye daerah,” ucap Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tasikmalaya, H Aslim MSi.
“Partai Koalisi Indonesia Maju di Kota Tasikmalaya ini, sangat kompak sekali. Kita lihat barusan, seluruh ketua partai, sekretaris, dan bendahara hadir. Kita akan awali langkah kita mulai hari ini, dan sampai memenangkan pak Prabowo-Gibran menjadi presiden dan wakil presiden,” lengkapnya.
Meski belum menentukan target persentase kemenangan, Aslim mengatakan bahwa koalisi Indonesia Maju di Kota Tasikmalaya optimis menangkan Pemilihan Presiden 2024.
“Saya belum bisa menghitung target persentase hari ini, yang pasti kita optimis menang. Dengan melihat komposisi Gerindra 10 kursi, Golkar 5, Demokrat 2, PBB itu 1, PAN 5, ditambah dengan partai baru ada PSI, Gelora, dan Garuda, saya rasa kita sangat optimis untuk bisa menang,” kata Aslim dengan yakin.
Ia juga menyebutkan bahwa, hasil survei paslon Capres-Cawapres Prabowo-Gibran sudah menembus 40 persen. Angka itu ia ukur tinggi, meski TKD belum memulai kampanye. Sehingga pada saatnya nanti tim kampanye daerah akan lebih bisa menaikkan potensi kemenangan capres-cawapres yang diusung.