RADARTASIK.ID – Pesaing Google Search, Neeva, mengumumkan pada hari Sabtu 20 Mei 2023 waktu setempat bahwa mereka akan menutup mesin pencariannya.
Neeva mengatakan bahwa mereka akan beralih ke kecerdasan buatan (AI)—kemungkinan Snowflake akan mengakuisisinya sebagaimana dalam laporan The Information. Namun sepertinya mereka lebih meyakini kegagalannya.
”Dibutuhkan usaha yang besar untuk membangun mesin pencarian,” tulis pendiri Neeva, Sridhar Ramaswamy dan Vivek Raghunathan dalam sebuah pos blog yang mengumumkan penutupan tersebut.
Baca juga: Panduan Pemulihan Akun Google yang Hilang atau Lupa
Sridhar Ramaswamy secara khusus adalah salah satu alasan mengapa Neeva tampak menjanjikan. Dia sebagai mantan kepala bisnis iklan Google dan sedikit orang yang lebih terampil dalam membangun dan memonetisasi mesin pencarian.
Meski akhirnya akan mentup mesin pencariannya, mereka mengklaim Neeva berhasil melakukannya.
Mereka berhasil membangun mesin pencarian yang baik dan kompetitif. Bahkan mereka unggul dibandingkan Google dalam beberapa hal. Seperti mengganti 10 tautan biru dengan halaman yang lebih visual dan menekankan informasi yang manusia buat.
Baca juga: Cara Menghapus Akun Google Secara Permanen Ketika Lama Tak Digunakan
Meyakinkan Pengguna Beralih Sulit
Namun, membangun mesin pencarian ternyata adalah bagian yang mudah. ”Sepanjang perjalanan ini, kami menyadari bahwa membangun mesin pencarian adalah satu hal, dan meyakinkan pengguna biasa untuk beralih ke pilihan yang lebih baik adalah hal yang benar-benar berbeda,” tutur Sridhar Ramaswamy dan Vivek Raghunathan.
Situs teknologi Amerika Serikat, The Verge telah berbicara dengan para pendiri Neeva beberapa kali dalam beberapa tahun terakhir. Daftar keluhan mereka sangat panjang dan beralasan.