Stafsus Presiden Jokowi Tanyakan Penerbangan Komersial di Bandara Wiriadinata Tasikmalaya

stafsus presiden Joko Widodo Wisnu Aji
Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah bersama Danlanud Wiriadinata Letkol Pnb Taufik Agus Hidayat, berbincang dengan Staf Kepresidenan Wisnu Aji Nugroho di ruang kerja Danlanud, Jumat (30/8/24). (IST)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Disela agenda kunjungan Presiden Joko Widodo ke Ciamis dan Banjar pada hari Kamis 29 Agustus 2024, kelanjutan nasib Bandara Wiriadinata juga dibahas. Hanya saja bukan oleh presiden Jokowi langsung, melainkan Staf Khusus Presiden, Wisnu Aji.

Pada hari Jumat 30 Agustus 2024, Wisnu melakukan pertemuan dengan Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, dan juga Danlanud Wiriadinata Letkol Pnb Taufik Agus Hidayat, di ruang kerja Danlanud.

Dalam kesempatan itu, Wisnu menanyakan perkembangan penerbangan komersial di bandara tersebut yang pernah diaktifkan kembali setahun lalu.

Baca Juga:Demokrat Resmi Dukung Herdiat-Yana untuk Pilkada Ciamis 2024, Kotak Kosong Dipastikan Jadi LawannyaKiai Amin, Amanat Ulama dan Peluang Paket Injury Time di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024!

“Kedatangan kami ke Lanud ini untuk mendapatkan masukan dari berbagai pihak terkait, termasuk Lanud Wiriadinata, pemerintah daerah se-Priangan Timur, dan pihak Bandara Wiriadinata. Kami berharap dengan optimalisasi Bandara Wiriadinata, transportasi udara dapat mempercepat aktivitas ekonomi di Priangan Timur serta meningkatkan pendapatan daerah,” ujar Wisnu.

Mendapat pertanyaan itu, Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, menyatakan bahwa pihaknya telah berupaya maksimal mengaktifkan kembali Bandara Wiriadinata pasca pandemi COVID-19.

Namun, terdapat kendala yang mengakibatkan pesawat komersial tidak dapat beroperasi setiap hari di bandara hingga akhirnya penerbangan ditutup kembali.

“Saya bersyukur dengan adanya pertemuan ini, sebagai langkah penting menuju optimalisasi Bandara Wiriadinata,” kata Cheka.

Demikian juga dengan Danlanud Wiriadinata, Letkol Pnb Taufik Agus Hidayat. Ia menyatakan bahwa pihaknya tidak pasif terhadap perkembangan penerbangan komersial.

“Kita terus berkomunikasi, untuk penerbangan ini menjadi hal yang utama untuk kita upayakan. Tetapi kita tidak bisa menentukan keputusan sendiri. Kita bergantung kepada pihak lain. Kita sudah berkomunikasi dengan Wings Air, Citilink, sampai sekarang belum ada titik terang,” kata Taufik saat ditemui disela acara drag race pada Sabtu 24 Agustus 2024.

Salah satu yang menjadi incarannya adalah Susi Air, milik mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti, di Pangandaran.

Baca Juga:Menanti Janji Kabag Pemerintahan Setda Kota Tasikmalaya soal Honor Sekretariat PPK!Lima Hari Jelang Pendaftaran, Nama Ivan Dicksan Menguat Dapat SK PPP di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024!

“Kemarin, kami dari pihak bandara menghadap langsung ke Ibu Susi agar bisa mensupport juga, minimal agar Susi Air bisa mendarat di sini. Memang hal-hal seperti itu kurang dikomunikasikan ke luar. Tapi sebenarnya kami terus berusaha. Tetapi harus dipahami bahwa keputusan ada tidaknya penerbangan itu bukan dari kami, masih ada peran pihak luar,” jelasnya. (Ayu Sabrina)

0 Komentar