Siswa SMAN 2 Tasikmalaya Ikuti Pertukaran Pelajar ke Australia

SMAN 2 Tasikmalaya
Siswa Kelas XI SMAN 2 Tasikmalaya M Jiran Albani R foto bersama dengan guru SMAN 2 Tasikmalaya, Selasa (19/9/2023). Jiran berhasil mengikuti program pertukaran pelajar ke Australia. (Fatkhur Rizqi/Radar Tasikmalaya)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Siswa Kelas XI SMAN 2 Tasikmalaya M Jiran Albani R berhasil mengikuti  program pertukaran pelajar ke Australia selama enam minggu, mulai 28 Juli hingga 9 September 2023. Dari pengalaman belajar di High School Mansfield Secondary College Australia tersebut ia lebih disiplin dan menghargai waktu.

Kata Jiran, bisa menjadi peserta pertukaran pelajar ke Australia, karena mengikuti seleksi program Indo Austay dari Yayasan Mitra Aziziyah Sejahtera. Dengan mengikuti seleksi wawancara tentang budaya Australia, tes bahasa Inggris lewat TOEFL, dan lainnya.

“Awalnya ada tujuh orang yang mengikuti seleksi. Untuk yang dipilih dua orang yang berangkat pertukaran pelajar ke Australia, termasuk saya yang terpilih,” katanya kepada Radar, Selasa (19/9/2023).

Baca Juga:SMK Al Mujahid Kota Tasikmalaya Membentuk Kemandirian Siswa Lewat Pameran WirausahaSDN Rancabendem Kota Tasikmalaya Gelar Perjusa, Ajak Siswa Belajar Mandiri

Setelah terpilih menjadi peserta program pertukaran pelajar, selama enam minggu di High School Mansfield Secondary College Australia, tentunya bisa mendapatkan pengalaman belajar dan hidup yang berharga.

Seperti mulai dari suasana siswa lebih sedikit yakni sekelas hanya 8 siswa, model kelasnya berpindah-pindah sesuai pelajaran yang dipilih. Dan  pembelajaran berfokus pada praktek, seperti; belajar memasak, editing video, dan olahraga. “Artinya  pembelajaran di sana berfokus keterampilan dengan memperhatikan zaman,” ujarnya.

Selanjutnya, pengalaman belajar bisa membuat mandiri, sebab seusianya  sudah mendapatkan penghasilan sendiri. Karena siswa di sana bisa kerja paruh waktu setelah sekolah.

“Sehingga saya ambil yang bisa diterapkan untuk diri sendiri. Seperti bisa lebih mengatur waktu yakni belajar mandiri, bermain dan bersama keluarga,” katanya. (riz)

0 Komentar