Sistem Drainase Dinilai Buruk

Sistem Drainase Dinilai Buruk
0 Komentar

BANJAR, RADSIK – Ketua Komisi III DPRD Kota Banjar Cecep Dani Sufyan menilai, kerusakan Jalan Perintis Kemerdekaan dari mulai Alun-Alun Banjar hingga perempatan Jarum akibat buruknya sistem drainase. Selain itu, akibat banyaknya kendaraan bertonase berat melintas.

“Kami ikut prihatin dengan kondisi jalan tersebut yang membuat pengendara bermotor tidak nyaman serta dampaknya membahayakan para pengendara. Kami menilai, rusaknya jalan itu karena sistem drainase yang buruk,” kata Cecep, Kamis (20/10/2022)

“Menurut penduduk sekitar juga, yang paling parah drainase bagian selatan, namun perbaikannya malah didahulukan yang sebelah utara. Aspal ini akan cepat rusak kalau kemuadian drainasenya tidak baik,” katanya menambahkan.

Baca Juga:Saling Lapor Soal TanahEmina Wadahi Bakat Dance Remaja

[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]

Pihaknya juga menanggapi agar Dinas PUTR Kota Banjar melalui Bidang Bina Marga secepatnya berkordinasi dengan pemerintah provinsi. Apakah kemudian kualitas aspal ini cukup kuat untuk tonase besar, tentu ini juga perlu evaluasi.

“Karena saya lihat banyak truk tonase besar melalui jalur ini. Sebelum Jembatan Parunglesang dibatasi untuk kendaraan besar, memang jalur ini dari arah Manonjaya arah ke Cilacap kendaraan berat banyak melewati jalur provinsi tersebut,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, pengendara bermotor harus lebih waspada ketika melintas di Jalan Perintis Kemerdekaan. Pasalnya, kondisi jalan rusak. Banyak lobang menganga. Sewaktu-waktu bisa mengancam keselamatan pengendara jika tidak berhati-hati. Terlebih pada malam hari, minimnya pencahayaan dan keterbatasan jarak pandang membuat menyulitkan pengendara.

“Iya jalannya harus segera diperbaiki karena lubang-lubang aspal yang menganga itu dapat membahayakan pengendara. Saya sendiri mengalaminya ketika malam hari bersama istri naik motor, beberapa kali kena lubang jalan yang rusak itu,” kata warga Purwaharja, Mulyadi, Rabu (19/10/2022).

Hendra Setiawan, warga Kota Banjar lainnya berharap pemerintah segera memperbaiki jalan rusak tersebut. Terlebih, kawasan Jalan Perintis Kemerdekaan berada di jantung Kota Banjar, sehingga volume berbagai jenis kendaraan pun padat baik siang maupun malam.

“Pemerintah maupun dinas yang berwenang menangani perbaikan jalan harus segera turun tangan. Jangan dibiarkan sebelum terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa. Kondisinya berada di tengah kota, kurang elok juga jika dibiarkan rusak terus,” kata dia.

0 Komentar