Siapkan Mental, Arus Balik Jalur Tasikmalaya Rawan Macet

Siapkan Mental, Arus Balik Jalur Tasikmalaya Rawan Macet
antrean kendaraan menuju arah Bandung di jalur arus balik wilayah Ciawi Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (22/4/2023). (Rangga Jatnika/Radar Tasikmalaya
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Para pemudik patut menyiapkan diri dan kendaraannya dalam menghadapi arus balik lebaran 2023, khususnya ketika harus melintas di jalur Tasikmalaya. Pasalnya kondisi lalu lintas di masa arus balik sarat akan kemacetan.

Pada masa arus mudik kemarin arus lalu lintas di jalur Tasikmalaya cenderung lancar. Namun hal berbeda bakal terjadi di masa arus balik di mana lalu lintas rawan kemacetan, khususnya jalur Gentong Kabupaten Tasikmalaya menuju arah Bandung.

Hal ini karena berbagai faktor di antaranya jalur lalu lintas bukan hanya menampung pebalik, namun juga para wisatawan. Pasalnya di masa arus balik,  sebagian keluarga biasanya memanfaatkan momen libur lebaran ini untuk berwisata.

Baca Juga:Ini daftar Twibbon Keren Idul Fitri 1444 HRibuan Warga Ikut Salat Ied Bersama PD Muhammadiyah Kota Tasikmalaya di Stadion

Di samping itu, para pengendara juga berhadapan dengan trek menanjak dan berkelok di jalur Gentong. Di tambah dengan penyempitan jalan usai lingkar Gentong sehingga kecepatan kendaraan harus melambat dan memicu kemacetan.

Maka dari itu setiap tahunnya selalu terjadi kemacetan di jalur Gentong Tasikmalaya. Tidak sedikit mobil pebalik yang bermasalah ok karena kondisi kendaraan tidak siap terjebak macet di jalur yang menanjak itu.

Sementara itu pantauan Radar, arus kendaraan dari arah barat atau Bandung masih cukup ramai ada Sabtu sore (22/4/2023). Dari arah sebaliknya pun tidak kalah ramai bahkan sempat menimbulkan antrean kendaraan di wilayah Ciawi.

Untuk pengamanan lalu lintas pihaknya sudah menempatkan personel di lapangan. Supaya ketika ada kepadatan, petugas bisa langsung melakukan pengaturan lalu lintas. “Kita laksanakan ploting personel di titik-titik rawan kemacetan,” terangnya.

Selain itu rekayasa lalu lintas pun akan diberlakukan, seperti halnya di titik-titik persimpangan. Jika jalur sudah mengalami overload, maka pihaknya akan menutup laju kendaraan dari salah satu arah untuk mengurai kemacetan dari arah sebaliknya. “Apabila jalur padat, kita laksanakan CB oneway sepenggal,” tegasnya.(*)

0 Komentar