Selebrasi Kontroversial Yerry Mina: Bentuk Solidaritas atau Provokasi untuk Juventus?

Yerry Mina
Yerry Mina (paling belakang) merayakan gol yang dicetak Razvan Marin dalam laga imbang 1-1 Cagliari melawan Juventus di Serie A di A di Stadion Allianz, Minggu, 6 Oktober 2024. (Cagliari/X)
0 Komentar

TURIN, RADARTASIK.ID – Bek asal Kolombia, Yerry Mina, menjadi sorotan setelah selebrasi yang dilakukannya pada pertandingan antara Juventus melawan Cagliari berakhir dengan kontroversi, Minggu, 6 Oktober 2024.

Aksinya setelah gol Cagliari memicu reaksi keras dari suporter Juventus dan berujung pada kartu kuning bagi sang pemain.

Mina pun memberikan klarifikasi mengenai gestur yang ditujukannya kepada para penggemar Juventus, yang ternyata dilatarbelakangi oleh solidaritas terhadap mantan rekan senegaranya, Juan Cuadrado.

Baca Juga:Hancurkan Alaves dengan Hat-trick, Lewandowski Kembali Menjadi Mesin Gol Menakutkan di Barcelona VAR dan Penalti Cagliari Gagalkan Kemenangan Juventus, Apa Kata Thiago Motta?

Dalam laga tersebut, Juventus sebenarnya lebih dulu unggul berkat eksekusi penalti dari Dusan Vlahovic.

Namun, kemenangan yang sudah di depan mata itu buyar setelah Cagliari berhasil menyamakan kedudukan lewat penalti yang dieksekusi dengan baik oleh Razvan Marin di menit-menit akhir pertandingan.

Hasil imbang ini membuat Juventus mencatatkan hasil imbang keempat mereka di Serie A musim ini, sebuah catatan yang tentunya kurang memuaskan bagi tim raksasa Italia tersebut.

Setelah gol penyeimbang tersebut, para pemain Cagliari merayakan keberhasilan mereka di depan tribun penonton.

Namun, yang menarik perhatian adalah aksi Mina yang mengarahkan gestur tangannya, membentuk simbol kotak, ke arah tribun suporter ultras Juventus yang berada di belakang gawang.

Gestur tersebut dinilai provokatif oleh suporter tuan rumah, yang kemudian meresponsnya dengan kemarahan.

Mina menjelaskan bahwa gestur tersebut dilakukan sebagai bentuk pernyataan dirinya terhadap perlakuan yang diterima Cuadrado saat meninggalkan Juventus.

Baca Juga:Pogba di Tribun, Apakah Masih Ada Tempat untuknya di Juventus?Ingin Tetap Aman di Jalan? Ini 3 Rahasia Penting untuk Pengemudi Ojek Online

Mina, yang dikenal memiliki hubungan dekat dengan Cuadrado, merasa tidak senang dengan cara suporter memperlakukan Cuadrado ketika sang pemain memutuskan hengkang dari Juventus.

Cuadrado, yang sudah mengenakan seragam Juventus selama bertahun-tahun, akhirnya memilih untuk pindah ke klub rival, Inter Milan, setelah kontraknya dengan Bianconeri berakhir.

Bersama Inter, Cuadrado berhasil meraih gelar juara Serie A atau Scudetto.

Mina merasa bahwa sahabatnya tersebut tidak mendapatkan penghormatan yang layak setelah pengabdian panjangnya di Juventus.

Oleh karena itu, ketika situasi tersebut terlintas di pikirannya, Mina merasa perlu melakukan sebuah gestur untuk menyampaikan pendapatnya.

”Saya merasa perlu memberikan respons,” ungkap Mina dalam wawancara dengan DAZN setelah peluit akhir dibunyikan seperti dikutip Football Italia.

0 Komentar