SD IT Al Istiqomah Hj Aminah Kota Tasikmalaya Berbagi Pemahaman Kurikulum Merdeka

SD IT Al Istiqomah Hj Aminah Kota Tasikmalaya Berbagi Pemahaman Kurikulum Merdeka
0 Komentar

“Bersyukur sedikit-sedikit bisa memahami kurikulum merdeka. Lalu
punya penilaian e-rapor pendidikan sendiri,” ujarnya.

Di tahun kedua belajar, sekolahnya pun langsung melakukan percepatan dalam menggunakan kurikulum merdeka. “Karena saat ini sudah mendekati paham tentang isi dari kurikulum merdeka,” katanya.

Sehingga tujuan program roadshow kurikulum merdeka ini, supaya sekolah sahabat SD IT Al Istiqomah Hj Aminah yang belum menerapkan implementasi kurikulum merdeka tidak merasa ketakutan.

Baca Juga:Informa Hot Deal! Belanja Furniture di Akhir Pekan Hemat Hingga 60 PersenMerger, Mutu SDN 1 Parakannyasag Tasikmalaya Meningkat 

“Mengingat hadirnya kami ingin memancing sekolah lainnya dengan pengalaman SD Al Istiqomah dalam penerapan kurikulum merdeka dan sehingga ada kemauan untuk bisa menerapkan kurikulum merdeka,” ujarnya.

Selain itu, dengan SD IT Al Istiqomah Hj Aminah Kota Tasikmalaya berbagi pengalaman penerapan kurikulum merdeka ini, hal itu juga bisa menambah ilmu.

“Bukan untuk sok tahu dan merasa hebat. Kami belajar sharing ini untuk memperbaiki dan menambah ilmu dengan cara berbagi,” katanya.

Oleh karenanya, ia pun punya tim roadshow kurikulum merdeka ini seperti
di Yayasan Pendidikan Fajrul Islam. Yang mengisinya yaitu Eko Sugiharto SKom tentang Implementasi kurikulum merdeka dan pemanfaatan aplikasi penilaian Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Astri Rianasari SSi Gr tentang teknik asesmen dan P5 sistem blok.

Ketua Panitia Pelaksanaan Workshop
atau Wakil Kepala Madrasah Aliyah (MA) Fajrul Islam Bidang Kurikulum Abdul Rohman Yunus SPdI menyampaikan workshop peningkatan kinerja guru dan tenaga kependidikan serta implementasi kurikulum merdeka. Pesertanya guru dan tenaga kependidikan SPS Taam, SMP Terpadu dan MA Fajrul Islam.

“Ada sebanyak 36 guru dan tenaga kependidikan dari lembaga pendidikan Yayasan Fajrul Islam yang mengikuti workshop ini,” ujarnya.

Tujuannya, sebagai langkah pengembangan dalam membentuk pemahaman dan memberikan motivasi kepada guru dan tenaga kependidikan. Termasuk juga dorongan dalam menggunakan kurikulum merdeka, karena sudah ada instruksi harus menggunakan kurikulum merdeka.

Baca Juga:Eranya Mading Digital di Sekolah, SMP Persis Gandok Gelar Basic Training Literasi Digital dan Public SpeakingKolaborasi STMIK DCI dan Kadin Kota Tasikmalaya, Latih UMKM Mahir Digital Marketing

“Jadi kita mengadakan workshop peningkatan mutu guru dan tenaga kependidikan serta informasi Kurikulum merdeka. Menyampaikan cara dan memahamkan guru dan tenaga kependidikan tentang implementasi kurikulum merdeka dengan memanggil Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya dan SD IT Al Istiqomah Hj Aminah nantinya melakukan pembinaan ke sekolah kami,” katanya.

0 Komentar