Saluran Irigasi Jebol, Sawah di Desa Sukaherang Kabupaten Tasikmalaya Terendam Banjir

Desa Sukaherang
Lahan sawah milik warga di Kedusunan 3 Leuwiseeng, Desa Sukaherang, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, terdampak banjir dan tertimbun material pasir, Kamis, 13 Juni 2024. (Istimewa for Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Banjir telah merendam saluran irigasi dan sawah warga di Kedusunan 3 Leuwiseeng, Desa Sukaherang, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya. 

Kejadian tersebut disebabkan oleh curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir.

Perangkat Desa Sukaherang, Anwar Khaeruman, menjelaskan bahwa banjir terjadi pada Rabu, 12 Juni 2024, sekitar pukul 18.30, setelah hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Singaparna pada sore harinya. 

Baca Juga:Polbangtan Bogor Gelar Bimtek Ternak Domba untuk Tingkatkan Kompetensi Peternak CianjurOptimis untuk Swasembada Pangan, Polbangtan Bogor Kawal Program Irigasi di Kabupaten Bogor

Menurut Anwar, rusaknya saluran irigasi berdampak pada lebih dari satu hektare sawah yang telah ditanami padi. 

”Kerusakan akibat banyak material seperti pasir dan sampah yang masuk ke lahan pertanian,” ungkap Anwar kepada Radartasik.id, Kamis, 13 Juni 2024.

Hari ini, warga bersama relawan kebencanaan turut membersihkan material pasir dan sampah yang mengganggu lahan pertanian. 

Pada saat banjir terjadi, material yang terbawa air menutupi tanaman padi yang sudah berumur beberapa minggu. 

Selain itu, saluran air yang mengairi sawah di Desa Sukaherang juga mengalami kerusakan alias jebol.

Beruntung, bantuan dari relawan siaga bencana segera datang untuk membantu membersihkan material yang tertahan pepohonan dan sampah yang menyumbat saluran air. (Radika Robi Ramdani)

0 Komentar