Saatnya Wanoja Desa di Garut Tampil Kembangkan Desa

Wanoja Desa
Peserta saat malam penganugrahan Pasanggiri Wanoja Desa di Fave Hotel Garut. Foto: Agi sugiana/radar tasikmalaya
0 Komentar

TAROGONG KIDUL, RADARTASIK.ID – Dinas PMD Kabupaten Garut menggelar Pasanggiri Wanoja Desa. Kegiatan untuk memberikan wadah gadis desa itu berlangsung di Fave Hotel Garut, Senin 27 Februari 2023 malam.

Panitia Pasanggiri Wanoja Desa Tahun 2023 Purwa Burhanudin menyebut, kegiatan itu sebagai ajang memilih gadis-gadis desa terbaik di Kabupaten Garut.

“Dari 442 desa di Garut, kita ambil menjadi 45 untuk mendapat pembinaan, pelatihan dalam meningkatkan potensi di desa,” katanya, Selasa 28 Februari 2023.

Baca Juga:Seribuan Warga Garut Bekerja di Luar Negeri, Bakal Ada yang Berangkat LagiAmbulans Hibah dari Jepang untuk Garut Punya Fasilitas Lengkap

Kata Purwa Burhanudin, proses seleksi Wanoja Desa cukup panjang. Seleksinya dengan berbagai tes oleh panitia.

“Mulai dari tes administrasi, kemudian tes tulis, dan membuat esai. Kemudian ada FGD, terus di-interview, dan di malam puncak penganugrahan akan diuji public speaking-nya dalam sesi QNE,” ucap Purwa Burhanudin.

Lebih lanjut, kata Purwa, gadis desa itu nantinya mempunyai peran mengembangkan potensi desanya masing-masing. “Tentunya akan menjadi support system bagi para kepala desa,” lanjutnya.

Ia mengungkapkan, mereka nantinya tidak hanya menjadi brand ambassador desanya, akan tetapi Kabupaten Garut. “Mereka akan bekerja sama dengan SKPD di Kabupaten Garut dalam meningkatkan potensi desanya,” ungkapnya.

Perkuat SDM

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Garut Wawan Nurdin mengatakan, tujuan Pasanggiri Wanoja Desa untuk memperkuat SDM guna mempromosikan potensi desa.

“Sesuai harapan dari program Ngumbara Lembur bahwa dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia dari pada wanoja-wanoja desa,” ucapnya.

Ia mengatakan, nantinya mereka akan mendapat pelatihan dan bimbingan. “Akan kita terus kasih bimbingan, pembinaan. Akan dikenalkan dengan apa instansi, jadi endingnya bagaimana desa itu bisa maju dan sejahtera,” tuturnya.

Baca Juga:Syarat Cairkan Bantuan Rasda Kota Banjar, Bapak-Bapak Tak Bisa Ambil?Pekerja Migran Indonesia Ilegal Rentan Jadi Korban Penganiayaan, Begini Pencegahannya Kata BP2MI

Peraih Wanoja Desa Kategori Mimitran Sarah Cinta Setiani mengaku bangga dan tidak menyangka mendapatkan kategori mimitran.

“Wanoja Desa itu sendiri menciptakan sesuatu yang berbeda, Sarah mengira tubuh ideal dan paras yang cantik itu hal yang utama. Namun di sini berbeda,” ujarnya.

0 Komentar