Meskipun Abraham absen, Mourinho kini memiliki banyak opsi yang layak di lini depan. Karena Sardar Azmoun tidak terdaftar untuk kompetisi UEFA, Paulo Dybala, Andrea Belotti atau Stephan El Shaarawy dapat bermitra dengan Romelu Lukaku, yang telah mencetak 15 gol dalam 11 pertandingan terakhirnya di Liga Europa, dan sempat membela Everton dan Inter.
Sementara itu, tuan rumah akan mengandalkan Henrique Luvannor sebagai inspirasi dalam sepertiga akhir pertandingan: pemain internasional Moldova kelahiran Brasil ini telah mencetak gol dalam dua pertandingan terakhirnya, termasuk penalti krusial dalam kemenangan playoff bulan lalu atas KI.
Gelandang Maroko Amine Talal mencetak gol tiga kali selama kualifikasi dan harus menjadi starter di Sheriff Arena, di mana Roberto Bordin mungkin memilih formasi 4-1-4-1 yang lebih konservatif untuk melawan kekuatan besar Roma.
Baca Juga:Prediksi Rennes vs Maccabi Haifa di Liga Europa: Nemanja Matic Jadi Senjata Tuan RumahPrediksi Panathinaikos vs Villarreal di Liga Europa: Lanjutkan Tren Positif
Prediksi Susunan Pemain Sheriff vs Roma
Sheriff
Koval; Zohouri, Garananga, Tovar, Artunduaga; Ademo; Ngom Mbekeli, Talal, Vardar, Ricardinho; Luvannor
Roma
Svilar; Mancini, Llorente, Ndicka; Karsdorp, Bove, Paredes, Cristante, Zalewski; El Shaarawy, Lukaku
Predkiksi Sheriff vs Roma 1-2
Dengan kepercayaan diri yang tinggi setelah membukukan kemenangan terbesar klub di Serie A sejak 2006, Roma seharusnya mampu menjalani pertandingan tandang yang sulit untuk memulai kampanye Grup G mereka. Meskipun Jose Mourinho mungkin melakukan beberapa perubahan, kedalaman skuad Giallorossi lebih besar akhir-akhir ini dan Sheriff akan kesulitan bermain di kandang sendiri.
Sumber: Sportsmole