TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Universitas Bhakti Kencana (UBK) Tasikmalaya menggelar pelatihan Basic Trauma Caridac Life Support (BTCLS) di kampus UBK Jalan RE Martadinata Kota Tasikmalaya, Senin-Sabtu (29/5-3/6). Acara diikuti 32 mahasiswa Profesi Ners.
Ketua pelaksana acara Ns H Baharudin Lutfi S SKep MKep mengatakan, BTCLS salah satu pelatihan dasar bagi perawat dalam menangani masalah kegawatdaruratan akibat trauma dan gangguan kardioviskuler.
“Ini merupakan salah satu prasyarat yang harus dimiliki oleh seorang perawat, baik yang bekerja di pelayanan kesehatan dalam maupun luar negeri,” katanya.
Baca Juga:Bibir Cantik Sehalus Beludru, Ini Merek Lipstik Ombre Andalan Salma Salsabil!Hempaskan Komedo Dalam 10 Menit! Skintific Alaska Volcano Clay Mask Clay Bikin Kulit Kinclong!
BTCLS menjadi syarat mutlak bagi setiap pekerja kesehatan khususnya perawat di berbagai rumah sakit, puskesmas dan perusahaan.
BTCLS yang digelar UBK bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Emnur Indonesia. Dalam waktu 6 hari, peserta diberikan materi teori selama 3 hari dan skill 3 hari. “Pada BTCLS ini mahasiswa belajar tentang pelatihan kegawat daruratan, misal pada trauma, bantuan hidup dasar, kegawatdaruratan jantung. Intinya membekali para calon perawat untuk siap meng-handle kegawatdaruratan,” terangnya.
Ia menambahkan, pelatihan ini dihadiri oleh Bapelkes Kemenkes RI. Maka pelatihannya pun diakui Kemenkes, ditandai dgn diberikan sertifikat dari BPPSDM Kemenkes.
“Jadi peserta diberikan dua sertifikat yakni dari lembaga pelatihan dan dari Kemenkes,” katanya. Sertifikat BTCLS ini jadi salah satu persyaratan untuk bekerja yang menunjukkan lulusan kompeten di bidangnya.
“Setelah selesai pelatihan BTCLS, saat ini mahasiswa sedang praktik di IGD dan IUC rumah sakit selama.m 4 minggu,” katanya. Lulusan UBK disiapkan menjadi perawat yang kompeten, profesional dan ramah. (na)