Pengelolaan Parkir di Kawasan Wisata Dimulai Tahun Depan, Bakal Libatkan Vendor

pengelolaan parkir
Pintu masuk Pantai Pangandaran. (Deni Nurdiansah/Radar Tasikmalaya)
0 Komentar

PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran menyebut pengelolaan parkir di kawasan wisata dimulai tahun depan. Itu dikatakan Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran  Ghaniyy Fahmi Basyah.

“Ada beberapa kantong parkir,” katanya, Rabu 15 November 2023. Nantinya, kantong parkir itu akan dibagi sesuai jenis kendaraan.

Dia mencontohkan, seperti bus besar di Pasar Wisata (PW), kemudian di Kampung Turis. “Atau mungkin di Katapang Doyong kalau status kepemilikanya sudah status lahan,” jelasnya.

Baca Juga:Penataan Alun-Alun Kota Banjar Harus Jadi Fokus Utama, Tapi Jangan Abaikan Pelaku UsahaSoal Pemisahan Biaya Parkir dari Tiket Masuk Wisata Pangandaran, Begini Tanggapan Warga Pangandaran

Dia mengatakan, bus dengan kapasitas 50 ke atas nantinya diharapkan tidak melewati Pantai Barat Pangandaran. “Agar tidak terjadi kemacetan, jadi mereka langsung ke PW atau Kampung Turis,” katanya.

Nantinya, kata dia, untuk bus tiap kantong parkir akan dipasang gate parking. “Gate Parking itu nanti jadi pintu pengambilan karcis wisatawan untuk parkir,” jelasnya.

Kata dia, dengan konsep itu tentunya akan melibatkan vendor untuk pengelolaan parkir. “Saya barusan sempat melakukan pertemuan dengan vedornya, membahas hal itu,” ucapnya.

Ia mengatakan, dengan adanya pengelolaan parkir di dalam kawasan nantinya akan menghilangkan parkir ilegal. “Ya karena selama ini tidak ada perintah dari Dishub untuk melakukan penarikan,” ujarnya.

Saat ditanya apakah Dishub mampu melakukan penertiban, Ghaniyy hanya menjawab itu harus dilakukan lintas sektor. “Jadi harus ada forum yang terdiri dari Dishub, Dispar, Satpol PP dan kepolisian,” katanya.

Yakin Pengelolaan Parkir Bakal Meningkatkan PAD

Dia mengatakan, Dishub Kabupaten Pangandaran tidak memiliki Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS), sehingga tidak bisa melakukan sendiri. “Bisa kalau babarengan,” ucapnya.

Sementara itu, pihaknya belum menghitung berapa potensi parkir jika nanti jadi dipisah dari pintu masuk Pantai Pangandaran.

Baca Juga:PANEN! Tangkapan Ikan di Perairan Pangandaran Capai 1,4 Juta Kilogram, Segini Jika Diuangkan2 Oknum Aparatur Sipil Negara Kota Banjar Disidang Pekan Ini, Terkait Dugaan Perselingkuhan

“Tapi selama ini kita berpotensi mendapat parkir dari tiketing itu Rp 1,8 miliar per tahun,” jelasnya.

Namun, Ghaniyy Fahmi Basyah menyakini pendapatan nanti akan meningkat di banding saat ini. “Kemudian untuk harga karcisnya kita pastikan tidak akan membebani pengunjung,” ucapnya. (*)

0 Komentar