Pedagang Tahu Masuk Rumah Sakit, Diduga Tertabrak Berandalan Bermotor

Pedagang Tahu Masuk Rumah Sakit, Diduga Tertabrak Berandalan Bermotor
Petugas Tim Maung Galunggung mengecek kondisi korban yang diduga ditabrak berandalan bermotor yang ditangani secara medis di RS Hermina, Minggu dini hari (12/11/2023). (foto:istimewa)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Seorang pedagang tahu mengalami luka-luka di Jalan Ir Djuanda Kota Tasikmalaya, Minggu dini hari (12/11/2023). Dia tertabrak pengendara motor yang diduga merupakan berandalan bermotor.

Dari informasi yang dihimpun Radartasik.id, hal itu terjadi pada tengah malam sekitar pukul 00.30. Di mana pengendara motor menjadi sasaran amuk massa di Jalan Ir Djuanda.

Kejadian itu pun dilaporkan ke Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota. Merespons laporan itu, petugas pun langsung mendatangi lokasi untuk mengeceknya.

Baca Juga:ARM, Partai Demokrat dan Pilkada Kota Tasikmalaya 2024Azies Rismaya Mahpud Gabung Partai Demokrat Kota Tasikmalaya, Siap Berjuang di Pemilu 2024

Danton Tim Maung Galunggung Bripka Egit mengaku pihaknya menerima informasi adanya kecelakaan di Jalan Ir Djuanda. Diduga hal itu melibatkan berandalan bermotor. “Berandalan bermotor menabrak pengendara lainnya,” ucapnya.

Dari informasi yang beredar, pengendara yang diduga berandalan bermotor melaju secara ugal-ugalan. Hal itu pun memancing emosi warga sehingga dua pemuda itu jadi sasaran amuk massa. “Ada upaya dari sekelompok massa menghakimi kedua remaja tersebut,” tuturnya.

Petugas mengamankan mereka dari amukan warga yang ada di lokasi. Langkah itu pun berhasil meredam emosi warga yang berupaya menghajar pelaku. “Alhamdulillah berhasil diamankan dan kita serahkan ke Unit Gakkum Sat Lantas Polres Tasikmalaya Kota,” tuturnya.

Akibat dari kecelakaan tersebut, korban yang ternyata pedagang tahu asal Ciamis mengalami luka-luka. Warga pun mengevakuasinya ke RS Hermina mengingat insiden itu terjadi di depan rumah sakit swasta tersebut. “Korban dari daerah Ciamis pengakuannya mau ke Cikurubuk untuk berjualan tahu,” tuturnya.

Terpisah, Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Ipan Faisal mengaku tidak mendapat laporan. Sehingga pihaknya tidak bisa menjelaskan terkait kejadian tersebut, berikut identitas orang-orang yang terlibat. “Tidak ada laporan,” singkatnya saat dihubungi Radartasik.id.(*)

0 Komentar