Pascakebakaran SMPN 2 Pagerageung Kabupaten Tasikmalaya, Masjid Sekolah Dijadikan Tempat Kegiatan Belajar

SMPN 2 Pagerageung
Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya Jani Maulana MSi bersama jajarannya saat meninjau lokasi kebakaran SMPN 2 Pagerageung, Jumat, 17 Mei 2024. (Dok. Disdikbud Kabupaten Tasikmalaya)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Bidang SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Tasikmalaya sudah meninjau lokasi kebakaran di SMPN 2 Pagerageung yang terbakar akibat korsleting listrik pada Jumat, 17 Mei 2024.

Kepala Bidang SMP Disdikbud Kabupaten Tasikmalaya Jani Maulana MSi mengatakan, setelah peristiwa kebakaran, pihaknya langsung meninjau SMPN 2 Pagerageung.

”Bidang SMP termasuk saya pada hari Jumat pascakebakaran langsung meninjau ke lokasi kebakaran. Yang kita sampaikan pertama ke sekolah jangan sampai siswa sebanyak tiga kelas tidak dapat belajar atau tidak bisa ikut ujian sekolah,” ungkap Jani kepada Radartasik.id, Minggu, 19 Mei 2024.

Baca Juga:Makin Menguat, 39 Dewan PAC PKB Se-Kabupaten Tasikmalaya Dukung Acep Adang Jadi Calon Bupati TunggalPT Daya Adicipta Motora Selenggarakan Kontes Layanan Honda Regional Jawa Barat 

Berdasarkan hasil tinjauan dan komunikasi bersama kepala SMPN 2 Pagerageung, menurut dia, untuk sementara waktu siswa menggunakan ruangan laboratorium komputer, lab MIPA dan masjid sekolah.

Bidang SMP juga, kata dia, ikut menurunkan sisa-sia genting dan reruntuhan bersama petugas pemadam kebakaran, Tagana, relawan dan masyarakat lainnya agar tidak membahayakan dan aman bagi siswa, guru dan warga sekolah.

”Kami juga mengupdate langsung kondisi prasarana sekolah lewat dapodik. Jadi ini menjadi perhatian serius bagi dinas untuk membantu memperbaiki kondisi sekolah dan sedang kita upayakan maksimal,” terangnya.

Dia menambahkan, yang terpenting saat ini adalah hak siswa mendapatkan pembelajaran. Jangan sampai tidak terlayani. Apalagi saat ini sedang proses ujian sekolah.

”Alhamdulillah walaupun di ruangan lain untuk sementara ujian sekolah tetap berjalan di SMPN 2 Pagerageung. Untuk usulan data dampak kerusakan kebakaran sudah kita terima dari kepala sekolah, dan akan kita upayakan maksimal,” ungkapnya.

Sementara itu, menurut dia, untuk gambaran berapa kerugian atau anggaran yang dibutuhkan untuk perbaikan pascakebakaran akan dihitung. Apalagi masih ada bangunan terdampak yang tersisa. 

”Kita sudah dan akan mintakan ke bidang bangunan Dinas Pekerjaan Umum untuk menghitung kebutuhannya,” tambahnya.

Baca Juga:Paguyuban Honda Streetfire Jawa Barat Gelar Kopdargab dan Halal Bihalal di Subang Berkali-kali Mati Lampu, Pelantikan PPK di Kabupaten Pangandaran di Hotel Horison Palma Sempat Tertunda

Mewakili Disdikbud, dia berterima kasih kepada warga sekitar yang telah membantu pemadaman api termasuk kepada tim pemadam kebakaran, Tagana, relawan, polsek, Polres Tasikmalaya Kota dan danramil yang ikut membantu dan meninjau langsung ke lokasi.

0 Komentar