Pakai Kendaraan Listrik Membuat Pengeluaran Masyarakat Lebih Hemat dan Mendapat Beragam Kemudahan

Kendaraan Listrik
. PT PLN (Persero) terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia. (Foto: PLN)
0 Komentar

JAKARTA, RADARTASIK.ID – Perkembangan penggunaan kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di Indonesia cukup pesat.

Banyak keuntungan yang dirasakan masyarakat pengguna kendaraan listrik. Salah satunya adalah nilai ekonomis dari kendaraan listrik itu sendiri.

Salah satu pengguna Norita menceritakan pengalamannya selama 5 bulan menggunakan mobil listrik. Ia mengaku bisa menghemat biaya operasional ratusan ribu setelah beralih dari mobil konvensional ke mobil listrik.

Baca Juga:Sejarah Gerakan Pramuka di Indonesia Sejak Zaman Hindia Belanda55 Jemaah Haji Masih Dirawat di Arab Saudi, 1 Jemaah Diantar Pulang ke Bandung

“Mobil listrik sangat menghemat biaya operasional. Dari pajak hingga servis pun lebih murah. Biasanya servis itu bisa sampai Rp 500 ribu tapi untuk mobil listrik hanya Rp100 ribu. Ini juga sangat ramah lingkungan, tidak mengeluarkan asap dan polusi,” ujarnya.

Menurut Norita biaya operasional menggunakan kendaraan listrik yang dia keluarkan tiap bulan hanya berkisar Rp 200.000-Rp 300.000.

Padahal ketika menggunakan mobil konvensional dia bisa menghabiskan biaya hingga Rp 2 juta per bulan untuk operasional.

Pengalaman serupa disampaikan Poedji Santoso, driver Ojol yang sudah beralih menggunakan sepeda motor listrik.

Sejak menggunakan EV ia mengaku mampu menekan pengeluarannya meski awalnya sempat bingung terkait cara pengoperasiannya.

Malahan sekarang ia mengaku bisa menabung dari selisih biaya operasional yang biasa digunakan untuk membeli bensin.

“Pengeluaran bensin sebesar Rp 50 ribu per hari serta ongkos perawatan sekitar Rp 200 ribu saban dua-tiga minggu, tak ada lagi,” ungkap Wawan.

Baca Juga:Jalan Bergelombang di Dekat RM Botram di Sawah di Ciamis nSering Makan Korban, Masyarakat Minta Ada PeneranganKPM PKH di Kabupaten Ciamis Dilatih Bercocok Tanam Agar Bisa Lebih Mandiri

Terpisah, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa pemerintah saat ini tengah mengakselerasi ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) alias EV di Indonesia.

Ini dalam rangka menekan penggunaan bahan bakar fosil, juga mengurangi emisi karbon, dan mendorong berjalannya transformasi industri serta mendorong ketahanan energi nasional.

PLN, kata dia, siap mendukung upaya pemerintah mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

Darmawan menjamin pengguna kendaraan listrik tak akan kekurangan stasiun pengisian listrik umum (SPKLU).

0 Komentar