Nasi Padang Paket Rp 10 Ribu, Solusi Makan Kenyang dan Hemat

Nasi Padang
RM Padang Berkat Bundo yang berlokasi di belakang kampus Universitas Islam KH Ruhiat Cipasung menyadiakan nasi padang paket 10.000.
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Nasi Padang tentunya tidak lagi asing di telinga para pecinta kuliner, nasi padang adalah masakan khas dari Padang, Sumatra barat yang dibumbui dengan berbagai macam rempah. Nasi padang merupakan nasi putih yang disajikan dengan berbagai lauk-pauk khas minagkabau seperti rendang, ayam bakar, ayam goreng, dendeng balado, gulai tunjang, peyek udang, telur dadar dan masih banyak lagi.

Namun yang menjadi ciri khas utama dari nasi padang adalah kuah kuning kental dan sayuran seperti daun singkong dan tentunya sambal yang menggugah selera makan.

Rumah makan padang mulai dikenal luas di masyarakat Indonesia sekita tahun 1960-an karena sebelumnya tempat penjualan makanan khas minangkabau akrab disebut “nasi lapau”, “karan” atau “los lambuang”, namun sejak begitu banyaknya orang padang yang pindah keluar daerah yang disebabkan oleh berbagai hal pada tahun 60-an yang salahsatunya adalah kejadian pemberontakan PRRI yang membuat pemerintah pusat cenderung menindas masyarakat minangkabau menyebabkan perpindahan besar-besaran dari Minangkabau ke luar daerah seperti Jawa dan pulau lainnya.

Baca Juga:Menjajal Jajanan Kekinian nan Lezat di Mama Sun Kota TasikmalayaSekolah Penggerak Angkatan Ketiga di Kota Tasikmalaya Mulai Ikuti Lokakarya

Dulunya padang adalah pusat ekonomi di Sumatra Barat, segala jenis hasil bumi yang layak dijual ke mancanegara harus dibawa dulu ke Padang dan sebaliknya segala kebutuhan daerah harus didatangkan dari Padang.

Pada jalan yang dibangun oleh pemerintahan Belanda di wilayah Sumatra Barat selalu ada tempat-tempat peristirahatan untuk pejabat Belanda dan biasanya tempat ini selalu dilengkapi dengan warung maupun kedai nasi, itulah asal mula rumah makan Minangkabau di pinggir jalan.

Sedangkan rumah makan padang mulai dikenal di berbagai wilayah di Indonesia dimulai sejak sekitar 1960-an yang diawali oleh perpindahan besar-besaran masyarakat Minangkabau pasca pemberontakan PRRI selain itu memang sejak dulu laki-laki Minangkabau memang dikenal pandai dalam memasak berbagai makanan.

Hari ini kita dapat menemukan rumah makan padang dengan mudah di pinggiran jalan di kota-kota besar bahkan di pedesaan, tidak terkecuali di Tasikmalaya. Di Tasikmalaya kita dapat denga mudah menemukan rumah makan Padang, biasanya letaknya dapat ditemukan di pinggiran jalan raya atau disekitar Kampus-kampus tempat mahasiswa menuntut Ilmu.

0 Komentar