CIAMIS, RADARTASIK.ID – Forum Kepala Sekolah Swasta (FKSS) SMA dan SMK dari Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran beraudiensi ke Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah XIII pada Kamis 31 Mei 2024.
Audiensi ini membahas Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang akan dimulai pada 3 Juni 2024.
Mereka menuntut pelaksanaan PPDB sesuai dengan petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis).
Baca Juga:Butuh Dukungan Semua Pihak, PPDB Jawa Barat Harus Objektif, Transparan, dan AkuntabelViman Alfarizi dan Ancaman bagi "Kaum Tua" di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024!
FKSS SMA dan SMK juga meminta komitmen dari KCD Pendidikan Wilayah XIII untuk memastikan PPDB berjalan tertib, transparan, adil, dan bebas dari pungutan liar.
“Kami meminta KCD Pendidikan Wilayah XIII terus mengawasi jalannya PPDB agar sesuai juklak dan juknis,” ujar Ketua FKSS SMA KCD Pendidikan Wilayah XIII, Muhammad Abdul Roji, SE, MPdI, pada Sabtu 1 Juni 2024.
Setiap sekolah, kata dia, harus berkomitmen menerima peserta didik baru sesuai dengan usulan yang telah disampaikan pada PPDB 2024, guna menghindari persaingan tidak sehat antar sekolah.
“Jangan sampai seperti PPDB sebelumnya, di mana peserta didik yang sudah mendaftar di sekolah swasta pindah ke sekolah negeri karena kuotanya melebihi yang sudah ditetapkan,” ungkap dia.
Sekolah juga diharapkan mengajukan usulan kuota sesuai dengan kapasitas sarana, prasarana, dan jumlah guru yang ada.
Jangan memaksakan diri ketika tidak sanggup menampung jumlah siswa di luar kapasitas.
“Jangan memaksa jika tidak sanggup, seolah-olah ada ruang kelas dan gurunya,” tambahnya.
Baca Juga:Yusuf dan Siasat “Alon-Alon Asal Kelakon” di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024!Jelang Idul Adha, Dinas Ketahanan Pangan Bakal Gelar Pangan Murah dan Pemeriksaan Hewan Kurban
FKSS berharap PPDB 2024 dapat memberikan keadilan bagi semua pihak, sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Ciamis yang sehat.
“Semua sekolah harus diperhatikan tanpa ada perbedaan antara negeri dan swasta. Kami harap kita bisa bekerjasama dalam setiap kegiatan,” ujar Abdul Roji.
Soal tuntutan itu, Kasubbag Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIII, Rudianto, menyampaikan bahwa audiensi tersebut merupakan respon atas kekhawatiran penyelenggara pendidikan SMA dan SMK swasta terkait PPDB 2024. Mereka merasa belum disosialisasikan dengan baik.
“Setelah audiensi ini, kami harap sosialisasi dapat berjalan baik, dan kami bersama sekolah negeri dan swasta siap menyukseskan PPDB SMA, SMK, dan SLB 2024 di KCD Pendidikan Wilayah XIII,” katanya.