CIAMIS, RADARTASIK.ID – Tim SAR gabungan dari TNI/Polri dan relawan akhirnya berhasil menemukan kakek Ohan (78) yang hilang di hutan bambu.
Warga Dusun Mekarjaya RT 06/01 Desa Cigayam Kecamatan Banjarannyar Kabupaten Ciamis pergi dari rumah pada Minggu (4/6/2023) pagi untuk mencari bambu. Namun sampai malam ia tak juga kembali.
Keluarga kemudian melapor kepada petugas dan segera dilakukan pencarian pada Senin pagi. Namun sampai sore tak juga diketemukan.
Baca Juga:Nyari Moge Bekas Harga di Bawah 100 Juta? Simak Tulisan Ini Sampai Tuntas ya!Harley Davidson X440 Akan Jadi Moge Termurah, Pesaing Berat Royal Enfield dan Benelli Nih!
Baru pada Selasa (6/6/2023) siang, sekitar pukul 12.00, tim gabungan berhasil menemukan Ohan di sekitar Gunung Geger Bentang.
“Setelah melakukan pencarian hari ke-tiga, (Ohan) ditemukan di Gunung Geger Bentang dalam kondisi sudah lemas tapi masih selamat,” ungkap anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis Uju Suparman kepada Radar, kemarin.
Setelah berhasil ditemukan, Ohan langsung dibawa ke mobil ambulans dan mendapat perawatan. Ia lemas karena diduga tidak mendapat asupan makan selama 3 hari menghilang.
Setelah mendapat pertolongan pertama, Ohan langsung dibawa ke Puskesmas Banjaranyar karena kondisinya sangat lemah. “Kami bersyukur kondisinya selamat,” ucapnya.
Uju menceritakan tim gabungan mendapat laporan kehilangan anggota keluarga dari tetangga Ohan, yakni Tukiran.
Laporan masuk sekitar pukul 21.45 pada Minggu, 4 Juni 2023. Sekitar pukul 22.00, tim berangkat ke lokasi dan tiba pada Senin, 5 Juni 2023 sekitar 00.50.
Pukul 07.30 pagi dilakukan briefing kekuatan personel dan SOP petunjuk kerja Pukul 08.00. Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dengan membagi 2 kelompok.
Baca Juga:Inilah Harga Harley Davidson Beserta Tipenya yang Legendaris, Baca di SiniIni Dia Deretan City Car Terbaik, Pilihan Sempurna untuk Mobilitas dan Gaya di Perkotaan
Area pencarian pertama difokuskan pada lokasi penemuan bekas tempat beristirahat Ohan di koordinat 07 28’ 40.2” S – 108 33’ 38.7. Sementara tim kedua fokus pada penemuan sepatu kiri Ohan di titik koordinat 07 28’ 48.6” S – 108 32’ 14.6” E Pukul 12.40
Kemudian pada hari Selasa, baru lah tim SAR gabungan menemukan Ohan dalam kondisi selamat pada koordinat 7°28’45.3″ S – 108°33’36.4″ E. Jaraknya 944 meter dari rumah.
Akhirnya pada pukul 13.18 Tim SAR mengevakuasi ohan ke titik checkpoint penjemputan yang berjarak sekitar 512 meter dari tempat penemuan.