CIHIDEUNG, RADARTASIK.ID – Bermula dari grup aplikasi percakapan Whatsapp, para penyintas kanker payudara membentuk Yayasan Pita Pink Tasikmalaya. Tujuannya sebagai sarana saling tukar informasi serta menggalang dukungan.
Seksi Humas Yayasan Asep Wawan Kurniawan menuturkan Pita Pink berhimpun untuk menaikkan kepedulian publik dalam penanggulangan kanker. Lewat kegiatan bersifat promotif, preventif dan supertif.
Pada momen peringatan Hari Kanker Sedunia bulan Februari ini, mereka memperkenalkan keberadaan yayasan lewat event bertajuk I’am Happy and I’am Not Alone di Plaza Asia pada hari Minggu (26/2/2023).
Baca juga: Sampah Sungai Cimulu Sudah Esktrem, Sekali Pungut Dapat 200 Trashbag
“Ini untuk mengenalkan kepada masyarakat, supaya bisa peduli dan care bahkan support, terhadap para penyintas,” kata Asep kepada Radar, Senin (27/2/2023).
Kegiatan itu dikemas untuk anggota dan masyarakat secara umum melalui lomba fotogenik dengan peserta para penyintas kanker. Hal itu untuk membangkitkan motivasi dan kepercayaan diri. Juga agar mereka saling menyemangati.
“Kita juga membewarakan ke masyarakat, bahwa kanker juga bukan hal yang menakutkan. Melainkan masih banyak solusi untuk bisa disembuhkan. Selain itu, kita juga edukasi ke masyarakat bahwa penyintas kanker masih memiliki semangat untuk hidup sehat,” harapnya.