Mahasiswa Teknik Informatika dan Agroteknologi Unper Tasikmalaya Ciptakan Produk Inovasi Pemanis Alami Rendah Glukosa dan Fruktosa

Pemanis Alami
Empat mahasiswa Unper menunjukkan produk inovasi pemanis alami rendah glukosa dan fruktosa. (Foto: IST)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Empat mahasiswa Universitas Perjuangan (Unper) Tasikmalaya menciptakan sebuah produk inovasi pemanis alami rendah glukosa dan fruktosa dengan nama Nypant Sugar: Inovasi Pemanis Alami untuk Mencegah Risiko Diabetes, sebagai upaya untuk menurunkan angka prevalensi diabetes di Indonesia.

Keempat mahasiswa itu antara lain Diki Nurul Rivai (2020) dan Marsela Arsya Syakinah (2020) dari Teknik Informatika, kemudian Muhammad Huda (2020) dan Sukma Eka Juliani (2021) dari Program Studi Agroteknologi. Mereka dibimbing oleh Dosen Agroteknologi Unper, Nasrudin SP MSc.

Inovasi para mahasiswa ini diciptakan melalui Program Kreatifitas Mahasiswa Bidang Kewirausahaan (PKM-K) yang didanai oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti, Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemenristek Dikti).

Baca Juga:Perbedaan Moisturizer Skintific Pink dan Biru, Pilih yang Sesuai dengan Kebutuhan Kulitmu250 Anggota GOW Kota Tasikmalaya Peringati HUT RI Ke-78

Bahan yang digunakan untuk pembuatan pemanis alami yang bisa mencegah risiko diabetes itu adalah air nira pohon nipah.

Nipah merupakan salah satu sumber daya alam Indonesia yang memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan sebagai sumber pangan fungsional.

Tumbuhan ini tersebar di beberapa wilayah di Indonesia termasuk di Kabupaten Pangandaran.

Akan tetapi, dengan populasinya yang besar tidak menjadikan tumbuhan nipah ini banyak dimanfaatkan oleh masyarakat.

Padahal air nira yang dihasilkan dari tandan bunga tumbuhan nipah ini dapat dijadikan sebagai bahan dasar gula merah.

Berdasarkan penelitian menerangkan bahwa kandungan glukosa dan fruktosa pada air nira tumbuhan nipah lebih rendah dari air nira aren.

Sehingga gula nipah dipercaya memiliki manfaat yaitu dapat mencegah risiko diabetes.

Baca Juga:Ketua Komisi IV DPRD Tetep Abdulatip Akan Usulkan Kembali Insentif Guru Madrasah DiniyahJepang Mau Buang Limbah Nuklir ke Laut, Sejumlah Negara Segera Lakukan Pembatasan Impor Makanan

Terlebih pada saat ini Indonesia menduduki peringkat ke 5 di dunia dengan angka pravalensi diabetes sebesar 19,47 juta jiwa.

Demikianlah yang melatar belakangi terciptanya produk Nypant Sugar.

Gula nipah diolah menjadi bentuk gula semut melalui proses pengeringan sehingga kadar air yang terkandung rendah yakni 5%.

Hal tersebut menjadikan produk Nypant Sugar memiliki daya simpan cukup lama.

0 Komentar