CIAMIS, RADARTASIK.ID – Penyelenggaraan Pemilu 2024 tampaknya akan sama dengan Pemilu tahun 2019. Logistik yang digunakan berbahan karton duplex.
Saat ini pendistribusian logistik itu sudah mulai dilakukan. Salah satunya ke Kabupaten Pangandaran. Sementara untuk Kabupaten Ciamis masih menunggu.
Sekretaris KPU Ciamis, Agus Kurnianto, menjelaskan jika logistik pemilu itu sebelumnya telah dijadwalkan dikirim ke Ciamis pada tanggal 19 Oktober.
Terdiri dari 15.772 bilik suara dan 19.715 kotak suara. Logistik itu nantinya akan ditempatkan di 3.943 tempat pemungutan suara (TPS). Namun entah kenapa sampai sekarang belum juga datang.
Baca juga: Deteksi Potensi Gangguan Kamtibmas pada Pemilu 2024 di Kota Banjar, Sisir Jalur Protokol
“Rencananya penyedia mengirim ke KPU Kabupaten Ciamis pada 19 Oktober kemarin tetapi belum datang, sehingga saat ini sedang menunggu kabar. Untuk di Priangan Timur baru Kabupaten Pangandaran itu pun hanya bilik suara saja,” jelasnya, Rabu (25/10/2023).
Setiap TPS, lanjutnya, akan mendapat empat bilik suara dan lima kotak suara. Masing-masing untuk pemilihan Presiden, DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten.
Dalam pengiriman pun dari gudang ke 3.943 TPS, KPU menggunakan kerjasama pihak penyedia layanan logistik seperti pos, JNE, dan lainnya.
“Ada (bilik suara dan kotak suara, red) di TPS pada H-2 sebelum pencoblosan. Tentunya juga menunggu kelengkapan yang diberikan oleh KPU pusat,” ujarnya.
Baca juga: Soal Potensi Persoalan Pemilu 2024, Pj Wali Kota Tasikmalaya Harapkan Ini
Sehingga ketika waktu pencoblosan Pemilu 2024 yakni 14 Februari 2024 nantinya sudah dalam bentuk rakitan dan kelengkapan TPS sudah didalam mulai dari surat suara, alat pencoblosan, dan lainnya.
“Dengan menjamin keamanan isi didalam kotak tersebut, ada kabel ties sebagai gembok,” pungkasnya. (*)
Baca berita dan artikel lainnya di Google News