PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Lima partai politik (parpol) telah sepakat untuk membangun koalisi dalam menatap Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pangandaran 2024.
Lima parpol itu yakni Partai Golkar, PKB, Partai Gerindra, PAN dan PKS.
Setelah koalisi terbentuk, parpol itu kemudian menyiapkan bakal calon bupati dan wakil bupati yang akan diusungnya.
Baca Juga:Yanto Oce dan Strategi Silent Majority di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024!Dear.. Pak Sekda Kota Tasikmalaya Kok Acara Silaturahmi Jadi Deklarasi Pilkada 2024?
Lima parpol itu pun sepakat menyeleksi tiga nama untuk menghadapi Pilkada Pangandaran.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Pangandaran M Taufiq mengatakan, tiga nama yang akan diseleksi yakni Ujang Endin, Dadang Solihat dan Ade Ruminah.
Dari ketiganya, kata dia, hanya ada satu kader dari parpol, yakni Ade Ruminah.
Sementara Ujang Endin adalah mantan birokrat dan Wakil Bupati Pangandaran saat ini. Demikian dengan Dadang Solihat yang juga mantan birokrat.
“Ya kita balapkan tiga nama itu. Kita lihat hasil survei, elektabilitas, popularitas dan lain-lain,” kata M Taufiq, Senin 3 Juni 2024.
Kata dia, nantinya untuk posisi P1 (Pangandaran 1 atau calon bupati) ataupun P2 (wakil bupati) tergantung pada hasil survei nanti.
“Kita lihat di survei kedua nanti, terlihat yang cocok P1 atau P2,” katanya.
Baca Juga:Yusuf "Anteng" di Posisi Pertama Berdasarkan Hasil dari Survei Perdana DPP Partai GolkarButuh Dukungan Semua Pihak, PPDB Jawa Barat Harus Objektif, Transparan, dan Akuntabel
Dia menyebut, dari Partai Gerindra memang ada nama yang sudah mendaftar penjaringan, yakni Ino Darsono. Namun sosok tersebut sudah diusulkan PDIP untuk dipasangkan dengan Citra Pitriyami.
Kata dia, untuk Dadang Solihat atau akrab disapa Dadang Okta sudah mendapat surat tugas dari PKB.
Sementara Ujang Endin rekomendasinya belum jelas. Akan tetapi wakil bupati Pangandaran tersebut intens dengan Partai Gerindra.
“Kalau bu Ade jelas mendapat surat tugas dari Golkar,” ujarnya. (Deni Nurdiansah)