Kolaborasi STMIK DCI dan Kadin Kota Tasikmalaya, Latih UMKM Mahir Digital Marketing

STMIK DCI
STMIK DCI Tasikmalaya bersama Kadin Kota Tasikamalaya bersinergi melaksanakan kegiatan Pelatihan Digital Marketing kepada 139 UMKM Kota Tasikmalaya, Kamis (16/11/2023).
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – STMIK DCI Tasikmalaya berkolaborasi  Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Tasikmalaya melaksanakan Pelatihan Digital Marketing kepada 139 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Tasikmalaya  di Aula STMIK DCI Tasikmalaya, pada 16-17 November 2023.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK DCI Tasikmalaya Awit M Sakinah MStat mengatakan pelatihan digital marketing sebagai bentuk pengabdian masyarakat dari STMIK DCI Tasikmalaya dengan menggandeng Kadin Kota Tasikamalaya. Apalagi sebagai bentuk salah satu program Technopreneur dari STMIK DCI Tasikmalaya.

“Kampus ini kan Technopreneur sehingga arahnya sebagai fasilitator inkubasi bisnis. Wujud salah satunya kerja sama dengan Kadin Kota Tasikamalaya melaksanakan pelatihan digital marketing kepada UMKM se-Kota Tasikmalaya,” katanya kepada Radar, Kamis (16/11/2023).

Baca Juga:Sharp Matsuri Menyapa Warga Tasik dan Garut Selama Satu Bulan, Dapatkan Banyak Hadiah dan Promo Menarik Akhir TahunAcer Hadirkan Laptop One Piece, Ini Spesifikasinya!

Untuk sasaran program pelatihan digital marketing tersebut, kepada 139 UMKM se-Kota Tasikmalaya yang merupakan binaan dari Kadin Kota Tasikamalaya. Dengan dibagi dua kelas untuk 66 UMKM masuk ke kelas dasar dan 77 UMKM masuk ke kelas menengah.

“Pembagian kelas ini berdasarkan data UMKM. Kalau skill lumayan baik misalnya sudah memiliki e-commerce, pernah membuat fitur iklan di media sosial di masukkan kelas menengah,” ujarnya.

“Sisanya kelas dasar yang belum mengetahui email bisnis. Karena kebanyakan menggunakan email pribadi, bukan untuk bisnis,” tambahnya.

Dari hal-hal inilah, sambung dia, STMIK DCI Tasikmalaya dan Kadin Kota Tasikmalaya mencoba untuk membantu UMKM bisa memanfaatkan teknologi dalam kegiatan pemasaran atau kegiatan administrasi usahanya. Tentunya agar bisa naik kelas.

“Langkah ini sebagai bentuk inkubasi bisnis UMKM, untuk melakukan pengembangan usaha dan dukungan menggunakan teknologi. Ranah untuk pengembangan UMKM dapat memanfaatkan digital, baik administrasi ataupun pemasarannya,” ujarnya.

Oleh karenanya, para UMKM yang mengikuti pelatihan ini STMIK DCI Tasikmalaya dan Kadin Kota Tasikamalaya berusaha untuk meng-upgrade dan lebih kuat. Tentunya supaya UMKM Kota Tasikmalaya dapat bersaing di online, baik sosial media dan e-commerce.

Arah targetnya yang akan dicapai dari kegiatan ini, para UMKM yang mengikuti kelas dasar minimal memiliki dan memanfaatkan email bisnis, Instagram profesional, profil bisnis, dan mengenal google trends.

0 Komentar