Kesulitan Air Bersih Merambah ke Padaherang Kabupaten Pangandaran, BPBD: Manfaatkan Air Secukupnya!

Padaherang
Warga Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran mengisi jerigen dengan air. Mereka mulai membutuhkan pasokan air bersih. (Istimewa)
0 Komentar

PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Kesulitan air bersih ternyata merambah Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran. Salah satu desa terdampak yakni Desa Sindangwangi.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pangandaran Untung Saeful Rokhman mengatakan, salah satu wilayah yang meminta bantuan air bersih dari Dusun Kawarasan Desa Sindangwangi Kecamatan Padaherang.

“Soal kekurangan air bersih pada musim kemarau di wilayah Desa Sindangwangi, kami sudah langsung meninjau lokasi,” katanya, Selasa 29 Agustus 2023.

Baca Juga:Butuh Pasokan Air Bersih? Langkah Ini yang Harus Ditempuh Menurut BPBD Kota BanjarSekolah di Kabupaten Pangandaran Ini Larang Siswanya Bawa Handphone ke Sekolah, Ternyata Ini Alasannya

Dalam satu dusun terdiri dari delapan RT yang terdampak kemarau. “Atas dasar informasi masyarakat, kami meninjau langsung ke lokasi. Ternyata, dalam sehari dengan jumlah per KK 4 jiwa itu membutuhkan 500 liter air bersih,” kata Untung Saeful Rokhman.

Warga Kecamatan Padaherang Diminta Siapkan Penampungan

Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah desa dan mengimbau agar masyarakat memanfaatkan air secukupnya.

“Air dimanfaatkan secukupnya, tidak menghambur-hamburkan air karena kita sudah memasuki musim kemarau,” terangnya.

Dari hasil survei ke Kecamatan Padaherang, ia meminta masyarakat mempersiapkan tempat penampungan air bersih. “Tujuannya, agar masyarakat mudah mengambil air ketika nanti kita dari BPBD Kabupaten Pangandaran menyuplai air,” jelasnya.

Meskipun saat ini pihaknya kekurangan armada untuk mengirimkan air bersih, ia mengaku sudah koordinasi dengan instansi lain yang berkaitan dengan pelayanan air bersih. “Termasuk dengan PDAM, karena kita hanya memiliki satu mobil tangki untuk membawa air,” katanya.

Seperti diketahui, dampak kekeringan terasa di beberapa desa di beberapa kecamatan. Salah satu yang terparah adalah Desa Margacinta di Kecamatan Cijulang. (*)

0 Komentar