Kecurangan Terbongkar! Disdik Jabar Anulir 200 Lebih Calon Siswa di PPDB 2024

Disdik Jabar
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Ade Afriandi saat memantau PPDB Jabar. (Istimewa for Radartasik.id)
0 Komentar

BANDUNG, RADARTASIK.ID – Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengumumkan bahwa lebih dari 200 calon peserta didik dianulir pada tahap pertama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA, SMK, dan SLB Tahun 2024 karena melakukan kecurangan.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat M Ade Afriandi menyatakan bahwa kecurangan tersebut melibatkan manipulasi domisili pada Kartu Keluarga (KK).

Menurut Ade Afriandi, lebih dari 200 calon peserta didik dianulir karena menggunakan alamat KK yang tidak sesuai dengan domisili siswa. 

Baca Juga:Depo SS Bangunan Tasikmalaya Tawarkan Diskon Sensasional 3 Hari, Hemat Hingga 15 Persen untuk Semua ProdukMaksimalkan Peran Penyuluh Pertanian, HKTI dan KTNA Desak Amendemen UU Otonomi Daerah

Pengumuman itu disampaikan pada acara BRAGA ”Bincang Warga” di TVRI Jabar, Kota Bandung, Selasa, 2 Juli 2024.

Ade Afriandi menegaskan bahwa pemerintah akan bersikap tegas terhadap setiap bentuk kecurangan dalam proses PPDB 2024.

Bahkan, jika calon peserta didik yang telah dinyatakan lulus kemudian terbukti melakukan kecurangan, mereka akan dicoret dari daftar penerimaan.

Ketegasan ini, menurut dia, merupakan bentuk integritas Disdik Jabar dan stakeholder lainnya dalam menghadirkan pelayanan pendidikan yang lebih baik. 

Ade Afriandi menekankan pentingnya kejujuran di kalangan calon peserta didik sebagai calon pemimpin bangsa masa depan.

Proses validasi data terus dilakukan dengan bantuan panitia pengawasan yang melibatkan Disdik, TNI, Polri, dan Satpol PP.

Apresiasi dari Pengamat Pendidikan

Pengamat Pendidikan Indonesia Cecep Darmawan mengapresiasi ketegasan Disdik Jabar dalam pelaksanaan PPDB tahun ini dengan menganulir calon peserta didik yang terbukti melakukan kecurangan. 

Baca Juga:Universitas Siliwangi Tasikmalaya Hadirkan Era Baru Tanda Tangan Digital dengan Teknologi Blockchain CanggihPKPU Baru, Karpet Merah bagi Ade Sugianto, PDI Perjuangan Sebut Bupati Tasikmalaya Belum Menjabat Dua Periode

Menurut dia, pemerintah Jabar telah berupaya menegakkan aturan dengan membatalkan sejumlah calon peserta didik yang terbukti curang, yang ia sebut sebagai langkah luar biasa.

Cecep Darmawan juga menambahkan bahwa Disdik Jabar telah menandatangani pakta integritas bersama seluruh stakeholder Forkopimda Jabar. 

Ia menyarankan agar penandatanganan pakta integritas untuk PPDB tahun depan lebih diperluas dengan melibatkan perguruan tinggi dan lembaga lain dalam proses pengawasan.

Namun, ia menekankan bahwa ketegasan Disdik Jabar dalam penegakan aturan harus diimbangi dengan peningkatan standardisasi sekolah agar jumlah sekolah berkualitas terus bertambah. (rls)

0 Komentar