Kasus DBD di Kota Tasikmalaya Tembus 301, Butuh Nyamuk Wolbachia?

kasus db
(Ilustrasi from net)
0 Komentar

“Ingin nyamuk betina yang melahirkan telur kosong. Sehingga, perkembangan aedes aegepty ini, tidak terus berkembang bisa dengan sendirinya, pembawa virus DBD nya hilang. Karena, tidak punya keturunan lagi, yang direyakasa itu nyamuk jantannya, disisipi Wolbachia,” lanjutnya.

Bakteri wolbachia menghambat perkembangan virus dengue di tubuh nyamuk aedes aegypti. Artinya, kemampuan nyamuk dengan wolbachia dalam menularkan virus ke manusia akan berkurang.

Ketika nyamuk aedes aegypti dengan wolbachia berkembang biak di populasi nyamuk, maka kasus dengue akan menurun.

Baca Juga:Lirik Lagu Pelajar Pancasila: Harmoni Kolaborasi Kikan dan Eka Gustiwana untuk Pendidikan KarakterPSGC Ciamis Pimpin Klasemen Sementara Grup A Liga 3 Seri 1 Jawa Barat Setelah Tekuk Depok City 2-0

“Jika nyamuk jantan ber-wolbachia kawin dengan nyamuk betina ber-wolbachia, telurnya akan menetas dan menghasilkan nyamuk ber-wolbachia,” papar Uus. (mg3)

Baca berita dan artikel lainnya di google news

0 Komentar