Karinding Sadulur Tasikmalaya Akan Manggung di Bali

Karinding sadulur
Karinding Sadulur Tasikmalaya berfoto bersama sebelum berangkat ke pertunjukan Lokovasia di Bali. foto: Ayu Sabrina/radartasik.id
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Grup musik tradisional Karinding Sadulur asal Kota Tasikmalaya akan tampil di event Lokakarya Konservasi dan Inovasi Tradisi Indonesia (Lokovasia) di Art Centre Taman Budaya Bali, Jalan Nusa Indah, Panjer, Denpasar Bali, pada Sabtu-Minggu (18-19/11/2023).

Lokovasi ini adalah program besutan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud ristek) melalui Direktorat  Perfilman, Musik dan Media, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Ristek RI yang bekerja sama dengan Yayasan Musik SJ, dan sudah memasuki tahapan akhir yakni Elaborasi dan Ekshibisi.

Karinding Sadulur yang merupakan kelompok musik etnis Sunda akan tampil bersama 9 grup musik seni budaya lainnya dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk dari Sumedang.

Baca Juga:3 Nama Kandidat Pj Wali Kota Tasikmalaya Calon Pengganti Cheka Virgowansyah Beredar, Siapa Saja Mereka?Pj Wali Kota Tasikmalaya: Pahlawan Masa Kini Adalah yang Melawan Kemiskinan

Vokalis Karinding Sadulur, Edoy Ngalagena, mengaku senang grup musiknya bisa tampil pada event tersebut. Menurutnya, seluruh persiapan baik mental, spiritual dan secara kesehatan sudah siap membawa nama baik Kota Tasikmalaya.

Sebelum diberangkatkan dari Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tasikmalaya, Edoy bersama tim-nya melakukan ritual wajib sebelum manggung yaitu, Tawasulan atau mendekatkan diri dengan cara beribadah.

Di sana, kata Edoy, pihaknya akan menampilkan sejumlah karya yang dimiliki Karinding Sadulur, serta mempresentasikan secara kurikulum atau pengajaran inovasi yang ada di kelompoknya.

“Kemudian kita pun diberikan kesempatan untuk berkolaborasi dengan komunitas kesenian tradisional dari daerah lain. Di akhir acara kita ada pementasan kolosal, jadi untuk semua grup tradisi ini disatu padukan dalam sebuah pementasan dalam satu konser dan satu panggung,” ungkap Edoy.

“Karena kami di sana didampingi composer juga dan musisi serta beberapa peneliti musik juga. Mungkin ada semacam inovasi lah, baik secara Karinding Sadulur maupun secara kolaborasinya,” tambahnya.

Hadir dalam pelepasan seremonial, Kabid Kebudayaan Disporabudpar Kota Tasikmalaya, H Suroyo juga mengapresiasi dan menyambut baik ada seni budaya dari Kota Tasikmalaya yang dipercaya dan ikut memeriahkan event Lokovasia di Bali nanti.

0 Komentar