Jelang Bergulirnya Liga 3, Penanganan Persigar Garut Masih Monoton, Suporter Garman Menuntut Kejelasan

Persigar Garut
Skuad Persigar Garut difoto bersama saat kompetisi musim lalu. (Istimewa for Radartasik.id)
0 Komentar

GARUT, RADARTASIK.ID – Menjelang bergulirnya kompetisi Liga 3 Regional Jawa Barat, Persigar Garut belum memiliki kepengurusan tetap. Para suporter Garut Mania pun menuntut tanggung jawab dari para pemangku kepentingan.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut pun membentuk Tim 9 sebagai tim khusus untuk menangani kebutuhan Persigar Garut.

Tim 9 itu terdiri dari unsur Pemkab Garut, Dinas Pemuda dan Olahraga atau Dispora Kabupaten Garut, serta kelompok suporter Persigar Garut yaitu Garut Mania (Garman).

Baca Juga:3 Jemaah Haji Kabupaten Garut Tak Pulang ke Tanah Air, 6 Kloter Masih Berasa di Arab Saudi76 PPPK Tenaga Teknis Kabupaten Garut Dilantik, Bupati Rudy Gunawan: Kalian Adalah Ahli-Ahli di Luar Guru

Ketua Garut Mania Wildan Romadon membenarkan keterlibatan suporter Persigar Garut di Tim 9.

Menurut dia, Tim 9 itu akan mengurus dan menangani permasalahan Persigar Garut. Namun sampai saat ini belum ada aksi lanjutan sama sekali.

”Sebenarnya ini satu langkah yang bagus, tapi tidak ada kejelasan yang signifikan. Jadi kami bingung,” ucap Wildan Romadon, Rabu 12 Juli 2023.

Wildan Romadon mengatakan para pengurus Garman belum mendapatkan intruksi lanjutan penanganan Persigar Garut.

”Sampai saat ini belum ada secercah cahaya yang muncul siapa orang-orang di balik tim sembilan ini. Kami tidak ingin ini hanya sebagai pereda agar kami tidak terus menuntut,” tutur Ketua Garman.

Kepengurusan Persigar Garut Harus Segera Dibentuk

Wildan Romadon menjelaskan dengan agenda kompetisi akan segera digelar, seharusnya kepengurusan Persigar Garut sudah terbentuk dan mempersiapkan diri untuk Liga 3.

”Sekarang Juli, mungkin tim terbentuk bulan Agustus dan kompetisi berjalan bulan september,” ungkap Ketua Garut Mania.

Baca Juga:Korban Longsor Kabupaten Garut Tak Tertolong, Berawal dari Cuci Piring saat Hujan Deras Mengguyur PeundeuyJalan Tol Getaci Masuk Kabupaten Garut, Sawah-Sawah di Desa Margahayu Bakal Lenyap, Para Petani Harus Siap Kehilangan Mata Pencaharian

Menurut dia, jika persiapan tim Persigar Garut minim, maka tidak perlu banyak menuntut prestasi. Pasalnya, tanpa persiapan matang prestasi sulit diraih.

”Jangan berbicara prestasi kalau persiapannya hanya satu bulan untuk menhadapi kompetisi,” ujar Wildan Romadon.

0 Komentar