TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Selain pekerjaan pemeliharaan Jalan Sule Setianegara, di tahun 2019 ada beberapa temuan BPK juga di beberapa proyek infrastruktur lainnya. Totalnya ada 20 pekerjaan infrastruktur yang mengalami kelebihan pembayaran.
Berdasarkan data BPK untuk laporan keuangan hasil pekerjaan proyek infrastruktur Pemkot Tasikmalaya tahun 2019, terdapat 20 paket pekerjaan yang menjadi temuan. Pekerjaan-pekerjaan tersebut terbagi dalam dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni 3 paket di Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) dan 17 di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Berikut datanya.
- Dinas PRKP Pembangunan Saluran Drainase RW 14 Kelurahan Mulyasari Kecamatan Tamansari Rp 27.267.176,77
- Dinas PRKP Peningkatan Jalan Lingkungan Kampung Gunung Ucing Kelurahan Mulyasari Kecamatan Tamansari Rp 20.593.962,15
- Dinas PRKP Pembangunan Saluran Drainase RW 01 Kelurahan Mulyasari Kecamatan Tamansari Rp 28.877.247,23
- Dinas PUPR Peningkatan Jalan Siliwangi Rp 963.424.515,25
- Dinas PUPR Peningkatan Jalan Juanda Rp 439.668.666,74
- Dinas PUPR Peningkatan Jalan Setiamulya – Simpang Selakaso Rp 255.168.290,38
- Dinas PUPR Peningkatan Jalan Simpang Selakaso – Cigaru Rp 97.584.958,63
- Dinas PUPR Pembangunan Jalan Lingkar Utara Rp 35.683.480,83
- Dinas PUPR Lanjutan Peningkatan Jalan Perintis Kemerdekaan Rp 232.517.630,11
- Dinas PUPR Peningkatan Jalan Cikanyere Rp 70.701.376,98
- Dinas PUPR Pembangunan Jalan Mangin Bungursari Rp 34.666.754,44
- Dinas PUPR Peningkatan Jalan Sukaratu Rp 98.856.135,00
- Dinas PUPR Peningkatan Jalan Bungursari Rp 100.347.874,23
- Dinas PUPR Pemeliharaan Berkala Jalan R.E. Jaelani Rp 23.256.000,00
- Dinas PUPR Pemeliharaan Berkala Jalan Sule Setianegara Rp 410.678.376,84
- Dinas PUPR Pemeliharaan Berkala Jalan Laswi Rp 62.499.826,00
- Dinas PUPR Pemeliharaan Berkala Jalan Pasar Baru Rp 42.925.590,00
- Dinas PUPR Peningkatan Jalan Leuwianyar Rp 120.042.423,01
- Dinas PUPR Pembangunan Flyover di Jalan Lingkar Utara Rp 478.914.941,59
- Dinas PUPR Lanjutan Pembangunan Jalan Lingkar Utara Rp 337.585.486,00
Baca juga : Kejar Potensi Tersangka Lain di Kasus Korupsi Proyek Jalan di Tasikmalaya
Jika dikalkulasikan, jumlah kelebihan membayar pada 20 paket pekerjaan tersebut mencapai Rp 3.881.260.712,18. Dengan jumlah temuan paling besar yakni di proyek Peningkatan Jalan Siliwangi dengan temuan Rp 963.424.515,25.
Sebelumnya, Ketua Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Tasikmalaya Wisnu Kurniawan mengatakan kasus yang saat ini diproses kejaksaan secara tidak langsung mengingatkan bahwa temuan BPK memang berkorelasi dengan tindak korupsi. Sehingga publik perlu mencermati temuan BPK atas pekerjaan pemerintah termasuk Pemkot Tasikmalaya. “Ini kan pengembangan dari temuan BPK,” ucapnya kepada Radartasik.id, Rabu (25/10/2023).(*)