Inilah Alasan Mengapa Para Drag Queen Mendukung Inter dan Bologna dalam Laga Serie A yang Berakhir Imbang

Drag Queen
Para Drag Queen memberikan dukungan kepada Inter dan Bologna saat kedua tim bermain imbang 2-2 di Serie A pada 7 Oktober 2023. (Paramount+ Italia/Twitter)
0 Komentar

RADARTASIK.ID – Para penggemar Serie A sedikit terkejut ketika melihat kotak VIP di San Siro untuk pertandingan Inter vs Bologna sepenuhnya diisi oleh para drag queen. Namun ada alasan sangat bagus.

Kamera memotong mengarah ke sekelompok pendukung yang tidak biasa, Drag Queen, di tribun untuk pertandingan seru Inter vs Bologna yang berakhir imbang 2-2.

Ada 7 drag queen yang mengenakan riasan lengkap, wig, dan pakaian mendukung kedua tim pada 7 Oktober 2023.

Baca Juga:Blak-blakan, Ini Alasan Jose Mourinho Tinggalkan Inter, Takut Kembali ke Milan saat Disodorkan Kontrak oleh Real MadridMarko Arnautovic Pulih Lebih Cepat dari Jadwal, Inter Punya Suntikan Tenaga Penyerang setelah Jeda Internasional

Kenapa Ada Drag Queen?

Diberitakan Football Italia, ternyata para drag queen itu diundang oleh sponsor kaos Inter, Paramount+, untuk merayakan musim baru versi Italia dari acara televisi terkenal secara global, Drag Race.

Acara tersebut akan diluncurkan di Paramount+ Italia pada tanggal 13 Oktober.

Para tamu istimewa tersebut dapat menikmati pertandingan yang sangat menghibur, karena Inter unggul 2-0 berkat gol dari Francesco Acerbi dan sebuah gol spektakuler dari Lautaro Martinez sebelum Bologna menyamakan kedudukan 2-2 dengan penalti Riccardo Orsolini dan usaha solo Joshua Zirkzee.

Ini berarti tidak ada yang berhasil mendapatkan tiga poin sepenuhnya dalam pertandingan tersebut.

Inzaghi Sulit Menerima Hasil Imbang

Simone Inzaghi dan Inter merasa marah setelah gagal mempertahankan keunggulan 2-0 sehingga bermain imbang 2-2 dengan Bologna.

Semuanya berjalan dengan baik bagi Nerazzurri, yang menyadari bahaya dari lawannya, memutuskan untuk menggunakan susunan pemain yang sama yang mengalahkan Benfica 1-0 di Liga Champions tengah pekan.

Francesco Acerbi mencetak gol dengan sundulan kepala dari sepak pojok, dan beberapa saat kemudian Lautaro Martinez melepaskan tembakan keras dari jarak jauh untuk memberi mereka keunggulan 2-0 setelah 12 menit.

Namun, Lautaro Martinez melakukan pelanggaran dengan melingkari Lewis Ferguson sehingga terjadilah penalti yang berhasil dikonversi oleh Riccardo Orsolini dan Joshua Zirkzee menyelesaikan comeback Bologna di babak kedua.

Baca Juga:Inilah Kinerja APBN Priangan Timur Hingga Agustus 2023Kabupaten Bandung Jadi Juara Umum Pentas PAI dan Pendidikan Anak Tingkat Jawa Barat 2023, Unisba Siap Beri Beasiswa

”Tentu saja, saya marah, dan kami semua marah di ruang ganti,” ujar pelatih kepala Inter itu kepada DAZN dikutip Football Italia.

”Ini sudah kedua kalinya kami memimpin dan tidak menang, terakhir kali kami akhirnya kalah dari Sassuolo, hari ini kami membuat kesalahan dan gangguan yang tidak boleh kami izinkan,” ungkap Simone Inzaghi.

0 Komentar